ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP PEMANFAATAN BUDGETARY SLACK KOTA LHOKSEUMAWE DENGAN PERTIMBANGAN ETIKA SEBAGAI VARIABEL MODERASI

Nanda Ameliany

Abstract

The purpose of this study is to provide empirical evidence of the effect of budgetary participation on budgetary slack with ethical considerations as a moderating variable. The population in this study were Echelon III and IV officials at the SKPD Lhoksemawe City. The sampling technique in this study used the convenience sampling method. The analytical tool used is simple linear regression and the absolute difference value test. The results show that: In hypothesis one, the coefficient of budget participation is 0.585 with a significance level of 0.000 (<0.05), this indicates that budgetary participation has a positive and significant effect on Budgetary Slack. And in hypothesis 2 the coefficient value of the absolute difference value of budgetary participation with ethical considerations is -0,430 with a significance level of 0.504 (> 0.05), it shows that the interaction between budget participation and ethical considerations does not individually affect budgetary slack, and ethical considerations are not is a moderating variable.

 

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan bukti empiris pengaruh partisipasi anggaran terhadap budgetary slack dengan pertimbangan etika sebagai variabel moderasi.  Populasi dalam penelitian ini adalah pejabat Eselon III dan IV pada SKPD Kota Lhoksemawe. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Convenience Sampling. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linear sederhana dan uji nilai selisih mutlak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pada hipotesis satu, nilai koefisien partisipasi anggaran sebesar 0,585 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 (< 0,05) maka hal ini menunjukan partisipasi anggaran berpengaruh positif dan signifikan terhadap Budgetary Slack. Dan pada hipotesis 2 nilai koefisien dari nilai selisih mutlak partisipasi anggaran dengan pertimbangan etika sebesar -0,430 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,504 (> 0,05) maka menunjukan Interaksi antara partisipasi anggaran dengan pertimbangan etika tidak berpengaruh secara individual terhadap budgetary slack, dan pertimbangan etika bukan merupakan variabel moderating

Keywords

Budgetary Slack, partisipasi, variabel moderating, lhokseumawe

Full Text:

PDF

References

Arfan Ikhsan Lubis. (2011). Akuntansi Keperilakuan. Edisi kedua. Jakarta : Salemba Empat.

Burhan Nurgiyantoro, Gunawan dan Marzuki. (2009). Statistik Terapan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/99104/perwali-kota-lhokseumawe-no-28-tahun-2018

Indrawati Yuhertiana. (2009). “Menggali Peluang Baru Penelitian di Ranah Akuntansi Keperilakuan Sektor Publik”. Seminar Nasional. Fakultas Ekonomi UPN Veteran Jawa Timur.

Indrawati Yuhertiana. (2005). “Kajian Etika Budgetary Slack Di Organisasi Sektor Publik Menurut Perspektif Gender”. Simposium Riset Ekonomi II Surabaya. 23-24 November 2005.

Indra Bastian. (2006). Akuntansi Sektor Publik : Suatu Pengantar. Jakarta : Erlangga.

Joko Widodo. (2001). Good Governance. Surabaya: Insan Cendekia.

Kartiwa. 2004. Birokrasi Pemerintah Daerah. Medan: Pustaka Bangsa.

Lhokseumawekota.go.id

Mardiasmo. (2002). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi.

Moh. Mahsun, Firma dan Heribertus (2011). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: BPFE.

Milani, K. (1975). “The Relationship of Partisipation in Budget Setting to Industrial Supervisor Performance and Attitude: A Field Study. The Accounting Review. Vol. 50, pp. 274-278.

Miyati, (2014), Pengaruh Partisipasi Anggaran Terhadap Budgetary Slack Dengan Pertimbangan Etika Sebagai Variabel Moderasi. Yogyakarta.

Syamsuri Rahim, dkk. (2013). “Gender Differences on The Influence of Ethical Judgement and Moral Reasoning Toward Budget Slack Behaviour in Public Sector.” Interdisciplinary Journal of Contempory Research in Business. 5(II). Hlm. 227-241.

Stoner, J.A.F., Freeman, R.E., & Gilbert, D.R. (1995). Manajemen. (Alih bahasa: Drs. Alexander Sindoro). New Jersey: Prentice Hall.

Sugiyono. (2012). Statistika untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.

Undang-undang No. 12 Tahun 2008 tentang Perberlakuan Otonomi Daerah

Young, M.S. (1985). Participative Budgeting : The effects of Risk Aversion and Asymetric Information on Budgetary Slack. Journal of Accounting Research. Vol. 23, No. 2. Pp. 829-842.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.