Bioetanol merupakan salah satu jenis biofuel (bahan bakar cair dari pengolahan tumbuhan) disamping Biodiesel. Bioetanol adalah etanol yang dihasilkan dari fermentasi glukosa (gula) yang dilanjutkan dengan proses destilasi. Ubi jalar yang berwarna ungu merupakan salah satu yang karbohidratnya tinggi, sehingga dapat dijadikan salah satu bahan baku alternative bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar etanol ubi jalar ungu melalui fermentasi dengan menggunakan ragi roti dengan variasi waktu 4, 5 dan 6 hari pada suhu kamar. Hasil penelitian menunjukkan kadar glukosa yang berasal dari proses hidrolisis menggunakan asam HCl 7% dengan kadar etanoltinggi yang optimum diperoleh melalui fermentasi penggunaan ragi Saccharomyces cerevisiae sebesar 30% diperoleh yield sebesar 54.1% pada hari ke 5 urea 5 gram dengan waktu distilasi selama 2 jam pada suhu 90 oC. Hal ini disebabkan karena perbedaan hari dan urea yang berbeda yaitu hari ke 4, 5 dan 6 dan pada urea 3 gram, 4 gram dan 5 gram. Dimana semakin tinggi urea maka kadar etanol semakin tinggi, dan dimana semakin lama fermentasi semakin tinggi kadar etanol, namun setelah hari ke 5 akan terjadi penurunan kembali, karena waktu terbaik untuk fermentasi bioetanol adalah 5 hari setelah 5 hari maka akan terjadi penurunan kadar etanol.
Keywords
Bioetanol, ubi jalar ungu, fermentasi,kadar Bioetanol.
Atkin, I. (1951). Ethics of Prefrontal Leucotomy. British Medical Journal, 2(4731), 605–606. https://doi.org/10.1136/bmj.2.4731.605-b
Jay Jayus, Iga Vivin Noorvita, N. N. (2016). Produksi Bioetanol Oleh Saccharomyces cerevisiae FNCC 3210 Pada Media Molases Dengan Kecepatan Agitasi Dan Aerasi Yang Berbeda. Jurnal Agroteknologi, 10(02), 184–192.
Lende, M., Lete Boro, T., Teresia Danong, M., & Radho Toly, S. (2020). Inventarisasi Jenis Umbi-Umbian Dan Pemanfaatannya Sebagai Substitusi Bahan Pangan Pokok Di Desa Waimangura Kecamatan Wewewa Barat Kabupaten Sumba Barat Daya. Jurnal Biotropikal Sains, 17(1), 103–117.
Rendowaty, A., Lestari, O., & Sari, E. R. (2019). Pemanfaatan Kulit Ubi Jalar Ungu sebagai Bioetanol. Jurnal Ilmiah Bakti Farmasi, (1), 1–6. Retrieved from http://www.ejournal.stifibp.ac.id/index.php/jibf/article/view/43%0Ahttp://www.ejournal.stifibp.ac.id/index.php/jibf/article/download/43/43