HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN TUMOR PAYUDARA DI RSUD DR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH

Mauliza Nasyari, Husnah Husnah, Fajriah Fajriah

Abstract


Kejadian Tumor di Indonesia menujukkan angka morbiditas dan mortilitas yang cukup tinggi hal ini dapat dipengaruhi oleh pola makan dan jenis bahan makanan yang dimakan seperti makanan dibakar, daging merah, daging ayam, fast food, makanan berlemak, makanan olahan dan Alkohol.Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pola makan dengan  kejadian tumor payudara di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Jenis penelitian adalah analitik observasional dengan rancangan cross sectional. Pengambilan data dari tanggal 4 April sampai dengan 2 Mei 2019 di Poliklinik Bedah RSUD dr Zainoel Abidin Banda Aceh didapat jumlah responden  sebanyak 90 orang responden. Penilaian pola makan dengan menggunakan kuisioner FFQ dan diagnosis tumor payudara dari hasil PA. Hasil penelitian didapatkan perkejaan sebagai petani/buruh dengan kejadian tumor jinak payudara sebanyak 60%, sedangkan PNS dengan kanker payudara 75% penderita. Usia penderita tumor jinak payudara padausia 17-25 tahun (56%) sedangkan kanker payudara usia 56-65 tahun (80%), Tumor jinak payudara dominan pada yang belum menikah (60%) dam kanker payudara dengan status janda yaitu 66.7%, penderita yang pola makan salah 46.2% menderita tumor jinak payudara dan 40.4% menderita tumor ganas. Hasil uji Rank Spearman terdapat hubungan antara pola makan salah dengan kejadian tumor payudara dengan nilai p= 0.000 ( α<0.005) dan r = -0.386 dengan kekuatan hubunngan rendah dan rasio prevalensi (RP) = 1,9 yang berarti seseorang dengan pola makan  1,9 kali mengalami risiko terkena tumor payudara sehingga disimpulkan bahwa pola makan sesorang yang salah dapat meningkatkan risiko terjadinya tumor payudara.


Keywords


pola makan, FFQ, tumor payudara

Full Text:

PDF

References


WHO ( World Health Organization). Latest global cancer data : Cancer burden rises to 18 . 1 million new cases and 9 . 6 million cancer deaths in 2018 Latest global cancer data : Cancer burden rises to 18 . 1 million new cases and 9 . 6 million cancer deaths in 2018. 2018;(September):13–5.

Ghoncheh M, Pournamdar Z, Salehiniya H. Incidence and Mortality and Epidemiology of Breast Cancer in the World. Asian Pacific J Cancer Prev [Internet]. 2016;17(sup3):43–6. Tersedia pada: http://koreascience.or.kr/journal/view.jsp?kj=POCPA9&py=2016&vnc=v17nsup3&sp=43

IARC - OMS. Cancer Today. 2018; Tersedia pada: http://gco.iarc.fr/today/home

Kementrian Kesehatan RI Pusat Data dan Informasi Kesehatan. Stop Kanker. infodatin-Kanker. 2015;hal 3.

American Cancer Society. Non-cancerous Breast Conditions What is normal breast tissue and what does it do ? Am cancer Soc. 2014;

Sutandyo N. Nutritional Carcinogenesis. J Gen Intern Med. 2010;

Kemenkes. Pedoman Gizi Seimbang. RISKESDAS. 2014;

Shin S, Saito E, Inoue M, Sawada N, Ishihara J, Takachi R, et al. Dietary pattern and breast cancer risk in Japanese women : the Japan Public Health Center-based Prospective Study ( JPHC Study ). 2016;1769–79.

Fitriyaningsih E, Nurliana, Ummu B. Hubungan Pola Makan Dengan Resiko Kanker Payudara (studi Kasus Pada rumah Sakit dan klinik Onkologi di Banda Aceh). 2013;(2010):411–21.

Wulandari M. Karakteristik Penderita Fibroadenoma Mammae (FAM) di Laboratorium Patologi Anatomi FK Unand Periode Januari 2015 – Desember 2015. Patol Anat. 2015;

Alini. Faktor-Faktor yang menyebabkan kejadian Fibroadenoma Mammae ( FAM) di Poliklinik Bedah RSUD Bengkalis. 2018;

Marcella L dkk. Profil pasien Kanker Payudara di RS Onkologi Surabaya tahun 2014. 2014;

Fandini I. Karakteristik Penderita Kanker Payudara di RSUP H.Adam Malik Medan Tahun 2016. 2016;

Swartz S-P. age at diagnosis and multiple primary of diagnosis cancer of breast and ivary. 2009;

Anggorowati L. faktor risiko kanker payudara. 2013;8(2):121–6.

Surakasula A dkk. A comparative study of pre- and post-menopausal breast cancer: Risk factors, presentation, characteristics and management. 2014;12–8.

Sidauruk HA. Karaktersitik Penderita Fibroadenoma Mammae Rawat Inap Di RS Santa Elisabeth Medan Tahun 2007-2011. 2013;

leida meira I. Risiko Gaya Hidup dengan Kejadian Kanker Payudara Pada Wanita. Jurnla mkmi. 2017;12.

White AJ, Bradshaw PT, Herring AH, Teitelbaum SL, Beyea J, Stellman SD, et al. Exposure to multiple sources of polycyclic aromatic hydrocarbons and breast cancer incidence. Environ Int [Internet]. 2016;89–90:185–92. Tersedia pada: http://dx.doi.org/10.1016/j.envint.2016.02.009

Webb PM, Byrne C, Schnitt SJ, Connolly JL, Jacobs TW, Baer HJ, et al. A Prospective Study of Diet and Benign Breast Disease. 2004;13(July):1106–14.

Lina. Hubungan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Fibroadenoma Mammae di RSUD Langsa Tahun 2015. 2015;

Edward, Bauman Med P. The Whole Food Guide for Breast Cancer Survivor. Oakland,CA: New Harbinger Publication,Inc; 2012.

Andriani M dan B wijatmadi. Pengaturan Gizi Masyarakat. Jakarta: Kencana; 2016.

Wicki A. Diet and cancer. 2011;(September):1–8.

Kresnawan T. Mengatur makanan untuk pencegahan dan terapi kanker payudara. 2008;2–6.

Kaminska M dkk. Breast tumour Risk Factor. Oncology. 2015;196–202.




DOI: https://doi.org/10.29103/averrous.v6i1.2659

Article Metrics

 Abstract Views : 4127 times
 PDF Downloaded : 54 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Mauliza Nasyari, Husnah Husnah, Fajriah Fajriah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Print ISSN :
2477-5231
Online  ISSN
:
2502-8715

Publisher:
Unimal Logo

Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh
Kampus Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh, Jl. Meunasah, Uteunkot Cunda, Lhokseumawe, 24351, Provinsi Aceh, Tel/fax : 081376575984, Email: averrous@unimal.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.