Upaya Perbaikan Sifat Kimia Lahan Bekas Tambang Emas Dengan Pemberian Amelioran Terhadap Pertumbuhan Kedelai Di Kabupaten Sijunjung
Abstract
Kabupaten Sijunjung merupakan daerah penghasil emas di Sumatera Barat. Aktivitas penambangan emas di daerah ini banyak dilakukan pada lahan pertanian, perkebunan dan di badan sungai. Penambangan emas yang dilakukan secara ilegal ini menyisakan lahan bekas tambang seluas 200 ha menjadi terbiar dan tidak produktif. Akibat yang ditimbulkan berupa kerusakan sifat fisik, kimia dan biologi tanah, seperti rendahnya daya pegang air, porositas besar, rendahnya kesuburan tanah, pH tanah masam, N-Total, P-tersedia, KTK tanah serta kandungan basa-basa (K, Ca, Mg dan Na) yang rendah. Untuk memperbaiki sifat tanah ini dapat dilakukan dengan pemberian amelioran yang nantinya dapat menyumbangkan unsur hara bagi tanah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dosis amelioran optimal dalam memperbaiki sifat kimia tanah. Penelitian ini dilakukan di Nagari Pala Luar Kecamatan Koto Tujuh Kabupaten Sijunjung selama 3 bulan dan dilanjutkan dengan analisis sifat kimia tanah di Laboratorium Tanah Fakultas Pertanian Universitas Andalas. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan, dengan perlakuan A = Kontrol, B=0,5 kg jerami + 0,5 kg pukan sapi, C= 1 kg jerami + 1 kg pukan sapi, D = 1,5 kg jerami + 1,5 kg pukan sapi, E = 2 kg jerami + 2 kg pukan sapi. Data analisis dengan menggunakan tabel Anova 5% apabila F hitung lebih hitung lebih dari F tabel 5 % dan uji lanjut BNJ 5%.Dari hasil Penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian ameliorandapat memperbaiki sifat kimia tanah dan meningkatkan pertumbuhan kedelai di lahan bekas tambang emas.
Kata kunci : sifat kimia tanah, lahan bekas tambang, amelioran, kedelaiFull Text:
PDFReferences
Adman, B., Hendrarto, B., & Sasongko, D. P. (2012). Pemanfaatan Jenis Pohon Lokal Cepat Tumbuh Untuk Pemulihan Lahan Pascatambang Batubara (Studi Kasus Di Pt. Singlurus Pratama, Kalimantan Timur). Jurnal Ilmu Lingkungan, 10(1), 19. https://doi.org/10.14710/jil.10.1.19-25
Damanik, M. M. B., Bachtiar, E. H., Fauzi,Sarifuddin, Hamidah, H. (2011). Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU Press. Medan
Gusnidar, ., & Prasetyo, T. B. (2008). Pemanfaatan Tithonia Diversifolia pada Tanah Sawah yang Dipupuk P Secara Starter terhadap Produksi serta Serapan Hara N, P, dan K Tanaman Padi. Journal of Tropical Soils, 13(3), 209–216. https://doi.org/10.5400/jts.2008.v13i3.209-216
Hardjowigeno, S. (2003). Ilmu Tanah. Jakarta. Akademi Persindo. 286 hal
Hasibuan, B. E. (2006). Pupuk dan Pemupukan. Usu Press, Medan
Hetrick BAD, Wilson GWT., F. D. (1994). The Influence of Mycorrhizal Symbiosis and fertilizers Amendements on Establishment of Vegetation In Heavy Metal Mine Spoil. Environmental Poluttion, 15(1), 171–179.
Soepardi, G. (1983). Sifat Dan Ciri Tanah (D. I. Tanah (ed.)). IPB. Bogor. 591 hal.
Suprapto. (2001). Bertanam Kedelai. Penebar Swadaya. Jakarta. 53 hal
Sutedjo, A. (2006). Mengenal Penyakit Melalui Pemeriksaan Laboratorium.
DOI: https://doi.org/10.29103/agrium.v18i1.3843
Article Metrics
Abstract Views : 730 timesPDF Downloaded : 241 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Giska Oktabriana. S, Riza Syofiani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Agrium
ISSN 1829-9288 (Print)
ISSN 2655-1837 (Online)
Published by Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh
Website : http://ojs.unimal.ac.id/index.php/agrium
E-mail : agrium@unimal.ac.id
Jurnal Agrium is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
(c) Author 2018 all rights reserved