Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt.) Dengan Pemberian Kombinasi Pupuk N, P, K,  Solid Dan Hayati

Hapsoh Hapsoh; Isna Rahma Dini; Selvi Susanti

doi:10.29103/agrium.v21i2.16714

Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt.) Dengan Pemberian Kombinasi Pupuk N, P, K, Solid Dan Hayati

Hapsoh Hapsoh, Isna Rahma Dini, Selvi Susanti

Abstract

Jagung manis (Zea mays saccharata Sturt.) memiliki manfaat tidak hanya dapat dikonsumsi tetapi juga digunakan sebagai bahan industri. Peningkatan hasil jagung manis yang dilakukan dengan pemupukan anorganik secara berlebihan tanpa dibarengi dengan penambahan bahan organik berakibat buruk bagi tanah. Aplikasi kompos solid dan pupuk hayati dengan konsorsium bakteri selulolitik merupakan alternatif dalam memperbaiki sifat fisik, kimia dan hayati tanah. Penelitian bertujuan mengetahui kombinasi dosis pupuk N, P, K, solid dan hayati terhadap pertumbuhan dan hasil jagung manis dalam mengurangi penggunaan pupuk N, P, K. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap, sembilan perlakuan dengan tiga ulangan sebagai berikut: 100% pupuk N, P, K; 100% Pupuk N, P, K+kompos solid (30.000 kg.ha^-1); 75% Pupuk N, P, K+kompos solid (30.000 kg.ha^-1); 75% Pupuk N, P, K+kompos solid (30.000 kg.ha^-1)+pupuk hayati (10 ml/tanaman); 50% Pupuk N, P, K+kompos solid (30.000 kg.ha^-1)+pupuk hayati; 25% Pupuk N, P, K+kompos solid (30.000 kg.ha^-1)+pupuk hayati (10 ml/tanaman); 0% Pupuk N, P, K+kompos solid (30.000 kg.ha^-1)+pupuk hayati (10 ml/tanaman); 0% Pupuk N, P, K+kompos solid (30.000 kg.ha^-1); 0% Pupuk N, P, K+pupuk hayati (10 ml/tanaman). Hasil penelitian menunjukkan pemberian kombinasi 75% pupuk N, P, K dengan kompos solid 30 t.ha^-1dan pupuk hayati 10 ml.l^-1 (tiga kali aplikasi) menghasilkan tinggi tanaman, bobot tongkol berkelobot, bobot tongkol tanpa kelobot, panjang tongkol tanpa kelobot dan hasil bobot tongkol berkelobot per m² pada tanaman jagung manis varietas Bonanza F1. Pemberian kompos solid dan pupuk hayati mampu mengurangi penggunaan pupuk N, P, K sebesar 25%.

Keywords

Jagung manis, pupuk N, P, K, kompos solid dan pupuk hayati

Full Text:

PDF

References

Achmadi, Mahdiannoor dan N. Istiqomah. 2017. Pertumbuhan dan hasil dua varietas jagung manis terhadap pemberian pupuk hayati pada lahan rawa lebak. Jurnal Sains STIPER Amuntai. 7(1): 22-32.

Andriyani, D., H. Juliansyah dan C. P. M. Sari. 2020. Peningkatan Produktivitas Lahan dan Pendapatan Petani Melalui Penggunaan Pupuk Organik Di Desa Blang Gurah Kecamatan Kuta Timur Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Ekonomi Pertanian Unimal. 3(2): 1-7.

Arifin, Z., E. S Lolita., H Bambang. K., dan M Mansur. 2021. Potensi pupuk hayati fosfat dalam mengefisiensi penggunaan pupuk P anorganik pada tanaman jagung. Prosiding SAINTEK LPPM Universirtas mataram. 545-554.

Badan Pusat Statistik Provinsi Riau. 2021. Provinsi Riau Dalam Angka 2021. BPS Riau. Pekanbaru.

Baharudin, R. 2016. Respon pertumbuhan dan hasil tanaman cabai (Capsicum annum L.) terhadap pengurangan dosis NPK 16:16:1. Jurnal Dinamika Pertanian. Volume 32(2): 115-124.

Bastiana, A., U. Trisnaningsih dan S. Wahyuni. 2013. Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata var. Sturt.) Kurtival Bonanza F1. J. Agrijati. 22(1): 1-20.

Bertua, Irianto dan Ardiyaningsih. 2012. Pengaruh dosis pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil timun (Cucumis sativus L.) pada tanah ultisol. Jurnal Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jambi. Jambi. 1(4): 42-49.

Budiyanto, A., T. Supriyadi and S. Harieni. 2017. Dosage and time giving effect of organic fertilizer on the growth and results sweet corn (Zea mays saccharata Sturt). Jurnal Agrineca. 17(1): 1-14.

Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Riau. 2021. Buku Statistik Pangan. Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan Provinsi Riau. Pekanbaru.

Handayanto, E., N. Muddarisna dan A. Fiqri. 2017. Pengelolaan Kesuburan Tanah. Universitas Brawijaya Press. Malang.

Hapsoh, I.R Dini., D. Salbiah dan R. Syahputra. 2021.The growth of oil palm seeds (Elaeis guineensis Jacq.) at main nursery through giving biofertilizers consortium of cellulolytic bacteria. Asian J Appl Sci. 9(1): 53-88.

Hapsoh., I. R. Dini. D. Salbiah and D. Kusmiati. 2019. Growth and pepper yields (Capsicum annuum L.) by giving a formulation of biological fertilizer of cellulolytic bacteria based on organic liquid waste. J Phys Conf Ser. 1351(1): 1-12.

Hapsoh., I. R. Dini., D. Salbiah and S. Tryana. 2020. Application of biofertilizer consortium formulation of cellulolytic bacteria based on organic liquid waste on yield of upland rice (Oryza sativa L.). International Conference on Agriculture, Environment and Food Security (AEFS) 2019.

Hapsoh., Wawan dan I. R. Dini. 2016. Aplikasi Pupuk Organik dengan Teknologi Mikrob Mendukung Pertanian Terpadu Berkelanjutan Berbasis Tanaman Pangan pada Lahan Gambut. Laporan Akhir Hibah Tahun 1 Kompetensi LPPM Universitas Riau (Tidak dipublikasikan). Universitas Riau. Pekanbaru.

Harini, D, Radian dan I. Sasli. 2021. Tanggap Pertumbuhan dan Perkembangan Jagung Ketan terhadap Pemberian Amelioran dan Pupuk NPK pada Tanah Ultisol. J. Agron Indonesia. 49(1): 29-36.

Ikhwana, P., A Ette dan H. N. Barus. 2015. Tanggap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays L. saccharata) pada aplikasi berbagai pupuk organik. Jurnal Agrotekbis. 3(2):168-177.

Junaidi. 2022. Response of sweet corn ( Zea mays saccharata Sturt. ) to number of seeds per hole and provision of chicken manure. Jurnal Multidisiplin Madani (MUDIMA). 2(6): 2827-2846.

Jurhana, J., U. Made dan I. Madauna. 2017. Pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays saccharata) pada berbagai dosis pupuk organik. Jurnal ilmu pertanian. 5(3):324-328.

Kartikawati, A., O. Trisilawati dan I. Darwati. 2017. Pemanfaatan pupuk hayati (Biofertilizer) pada tanaman rampah dan obat. Jurnal prospektif. 16(1): 33-43.

Kementrian Pertanian Republik indonesia. 2019. Kepmentan RI Nomor 833/KPTS/SR.020/M/12/2019 tentang Penetapan Luas Tutupan Kelapa Sawit Indonesia tahun 2019.

Kusparwanti, T. R., Eliyatiningsih., H. F. Rohman., R. Indriani dan F. K. Murty. 2022. Respon pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis dengan pemberian pupuk organik yang diperkaya (Trichoderma sp.). Jurnal pertanian cemara. 19(2): 89-97.

Lakitan, B. 2015. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Rajawali Pers. Jakarta.

Lawenga, F. F., U. Hasanah dan D. widjajanto. 2015. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Terhadap Sifat Fisika Tanah dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) Di Desa Bulupountu Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi. E-J. Agrotekbis. 3(5): 567-570.

Lingga. P dan Mardono. 2005. Petunjuk penggunaan pupuk. Jakarta: Penebar swadaya.

Makmur dan D. U. Zainudin. 2020. Pengaruh berbagai metode aplikasi pupuk terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung (Zea mays L.). Jurnal Ilmu Pertanian. 5(1):1-11.

Moelyohadi, Y., M.U Harun., R. Hayati dan H. Gofar. 2012. Pemanfaatan berbagai jenis pupuk hayati pada budidaya tanaman jagung (Zea mays L.) efisien hara di lahan kering marginal. Jurnal Lahan Suboptimal, 1(1): 31-39.

Nisfuriah L, R. I. S Aminah, Rosmiah dan D. Satria. 2020. Pemanfaatan pupuk fosfat dan pupuk hayati pada jagung manis (Zea mays saccharata Sturt.) di lahan kering. Jurnal klorofil 15(1): 17-22.

Nursanti, I., Nasamsir dan R. Supriyanto. 2021. Pengaruh pemberian pupuk kompos solid terhadap pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.) di polibag. Jurnal Media Pertanian. 6(2): 64-67.

Panjaitan, I.A., S. Hasibuan, dan Safruddin. 2018. Pengaruh pemberian pupuk solid padat dan pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung (Zea mays saccharata Sturt.). BERNAS Agricultural Research Journal. 14(3): 91-100.

Parman. 2007. Pengaruh Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L). Skripsi (Tidak dipublikasikan). Program Studi Biologi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Semarang.

Pernitiani N. P., U. Made and Adrianton. 2018. The effect of various doses of nitrogen fertilizer on the growth and yield of sweet corn. (Zea mays saccharata). E-J. Agrotekbis. 6 (3): 329-335.

Ramadhani, R. H., M. Roviq, dan M. D. Maghfoer 2016. Pengaruh sumber pupuk nitrogen dan waktu pemberian urea pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays Sturt. var. saccharata). Jurnal Produksi Tanaman. 4(1): 8-15

Sedjati. S. 2015. Kajian Pemberian Bokhasi Jerami Padi dan Pupuk P pada Kacang tanah. Jurnal pertanian. 6(1)1-11.

Wahyudi, I., H. Hawalid dan E. Hawayanti. 2016. Respon pertumbuhan dan produksi tanaman jagung hibrida (Zea mays L.) pada pemberian pupuk hayati dengan jarak tanam berbeda di lahan lebak. Jurnal Klorofil. 11(1): 20-25.

DOI: https://doi.org/10.29103/agrium.v21i2.16714