Pengaruh Pemberian Jenis Pupuk Organik Dan Jumlah Bibit Perlubang Tanam Terhadap Pertumbuhan Tanaman Serai Wangi (Cymbopogon nardus L)
Abstract
Tanaman serai wangi merupakan salah satu tanaman yang menghasilkan minyak atsiri dari kelompok Graminae atau rerumputan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik dan jumlah bibit per lubang tanaman terhadap pertumbuhan tanaman serai wangi serta interaksi antara kedua perlakuan tersebut. Menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama adalah jenis pupuk organik dengan notasi (P) yang terdiri dari 3 taraf yaitu : P1 = kotoran ayam, P2 = kotoran kambing, dan P3 = kotoran sapi. Faktor kedua adalah jumlah bibit per lubang tanam dengan notasi (J) yang terdiri dari 3 taraf yaitu: J1 = 2 bibit/lubang tanam, J2 = 3 bibit/lubang tanam, dan J3 = 4 bibit/lubang tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan jenis pupuk organik berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman serai wangi, jumlah daun, dan jumlah anakan. Jumlah bibit per lubang tanam berpengaruh nyata terhadap parameter jumlah daun, dan jumlah anakan. Interaksi antara jenis pupuk organik dan jumlah bibit per lubang tanam berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, dan jumlah anakan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Atman. 2005. Pengaruh Jumlah Bibit Pada Padi Sawah Varietas Batang Piaman. Laporan Penelitian BPTP Sumbar (unpublished).
Dinariani, D. 2014. Kajian penambahan pupuk kandang sapi dan kerapatan tanaman yang berbeda pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mayssaccharata Sturt). Jurnal Produksi Tanaman. 2(2), 128-136.
Gomez, K. A,. Gomez, AA. 1995. Prosedur Statistika Untuk Penelitian Pertanian.(Terjemahan Syammsuddin dan J. S Baharsyah). Edisi Kedua. Universitas Indonesia Press. Jakarta.
Hartatik, W., Widowati L. R. 2006.Pupuk kandang. Dalam: Simanungkalit D.A., D. Suriadikarta., W. Setyorini, Hartatik. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Balai Penelitian Tanah. Bogor.
Hartatik, Widowati, L.R. 2010. Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. http://www.balittanah.litbang.deptan.go.id. Diakses 20 September 2021.
Hutasoit, T., Yetti, H., Yulia A.E. Pengaruh Jumlah Bibit Pada Lubang Tanam dan Frekuensi Pengendalian Gulma terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Padi Sawah (Oriza Sativa L.) dengan Metode SRI. Jurnal Sains Agroteknlogi. 2 (1) 20-21.
Parnata, A. 2010.Meningkatkan Hasil Panen dengan Pupuk Organik. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Susilo, J. Ardian, E. Ariani. 2015. Pengaruh Jumlah Bibit per Lubang Tanam dan
Dosis Pupuk N, P dan K terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Padi Sawah (Oryza sativaL.) dengan Metode SRI. Skripsi. Prodi Agroteknologi Fakultas Pertanian. Univesitas Riau. Pekanbaru.
Sutedjo, M. 2010. Pupuk dan Cara Pemupukan. Rineka Cipta. Jakarta.
Swasono, F.G., Santosa, M. Nihayati, E. 2015. Pengaruh Cekaman Air dan Kombinasi Pupuk Nitrogen dan Kalium terhadap Pertumbuhan dan Kadar Minyak Atsiri Tanaman SeraiWangi (Cymbopogon nardus L.). Jurnal Produksi Tanaman. 3 (7) : 98- 102.
Umi, T., Wijaya, Siti, W.2015. Pengaruh Jumlah Ruas Stek terhadap Pertumbuhan Bibit Nilam. Jurnal Agrogaswati. (1) : 259-267.
Wigati, E.S., Syukur, A., Bambang, D,K. 2006. Pengaruh Takaran Bahan Organik dan Tingkat Kelengasan Tanah terhadap Serapan Fosfor oleh Kacang Tanah Pasir Pantai. Jurnal Kementrian Lingkungan. 6 (2):52-58.
DOI: https://doi.org/10.29103/agrium.v20i3.12218
Article Metrics
Abstract Views : 203 timesPDF Downloaded : 96 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 kartini kartini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Agrium
ISSN 1829-9288 (Print)
ISSN 2655-1837 (Online)
Published by Faculty of Agriculture, Universitas Malikussaleh
Website : http://ojs.unimal.ac.id/index.php/agrium
E-mail : agrium@unimal.ac.id
Jurnal Agrium is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
(c) Author 2018 all rights reserved