Pemberian probiotik pada pakan komersil dengan protein yang berbeda terhadap kinerja ikan lele (Clarias sp.) menggunakan sistem bioflok
Abstract
Dalam usaha budidaya ikan, pakan merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan dalam budidaya. Selain itu pakan juga memberikan kontribusi yang besar terhadap biaya mencapai 60-70% dari biaya produksi. Berdasarkan hal tersebut perlu dilakukan teknik untuk meningkatkan kadar protein dari pakan, salah satunya dengan cara fermentasi. Selanjutnya limbah dari pakan juga merupakan suatu kendala dalam usaha budidaya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu dilakukan terobosan dalam sistem budidaya, salah satunya dengan menggunakan system bioflok dengan memanfaatkan bakteri heterotrofik. Selain memperbaiki kualitas air, bioflok juga menyediakan pakan secara insitu, sehingga mampu mengurangi biaya pakan dengan meningkatkan nilai efesiensi pakan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aplikasi pakan berprotein terfermentasi terhadap pertumbuhan dan konversi pakan ikan lele (Clarias sp.) menggunakan sistem bioflok. Penelitian ini dilaksanakan ditempat pembudidayaan lele di desa mesjid punteut dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan mengaplikasikan 3 perlakuan dan 3 kali ulangan sehingga diperoleh 9 satuan percobaan. Parameter yang diamati dalam penelitian ini meliputi laju pertumbuhan ikan, kelangsungan hidup dan efesiensi pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian probiotik pada pakan memberikan hasil terbaik terhadap laju pertumbuhan ikan 4.95%, tingkat kelangsungan hidup 97.77% dan efesiensi pakan 98.86%.
Kata kunci: bioflok; ikan lele; kinerja; probiotik
In aquaculture, fish feed is one of the factors that determine success in aquaculture. Besides, the feed also contributes significantly to costs reaching 60-70% of production costs. Based on this, it is necessary to use techniques to increase the protein of the feed; one of them is by fermentation. In addition, waste from the feed is also a problem in the aquaculture business. To overcome these problems, it is necessary to make a breakthrough in the aquaculture system, one of these is using a biofloc system by utilizing heterotrophic bacteria. Besides improving water quality, biofloc also provides in situ feed, so it would reduce feed costs by increasing the value of feed efficiency. This study aims to analyze the application of fermented protein feed on growth and feed conversion of catfish (Clarias sp.) using the biofloc system. This research was carried out in the catfish culture at punteut mosque village using the Completely Randomized Design (CRD) method by applying three treatments and three replications to obtain nine experimental units. Parameters observed in this study include fish growth rate, survival and feed efficiency. The results showed that the administration of probiotics in feed gives the best results on fish growth rate of 4.95%, survival rate of 97.77% and feed efficiency of 98.86%.
Keywords: biofloc; catfish; performance; probiotics
Full Text:
PDFReferences
Amarwati H., Subandiyono, Pinandoyo, 2015. Pemanfaatan tepung daun singkong (Manihot utilissima) yang difermentasi dalam pakan buatan terhadap pertumbuhan benih Ikan nila merah (Oreochromis niloticus). Journal of Aquaculture Management and Technology. 4(2): 51-59 hlm.
Arief M., Fitriani N., & Subekti, S., 2014, Pengaruh Pemberian Probiotik Berbeda pada Pakan Komersial Terhadap Pertumbuhan dan Efisiensi Pakan Ikan Lele Sangkuriang (Clarias Sp.) Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 6 No. 1, April 2014.
Ahmadi, H., Iskandar, Kurniawati, N., 2012. Pemberian Probiotik dalam Pakan Terhadap Pertumbuhan Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus) pada Pendederan II. J. Perikanan dan Kelautan. 3(4): 99-107.
Cahyo, B., 2009. Budidaya Lele dan Betutu (Ikan Langka Bernilai Tinggi). Jakarta: Pustaka Mina.
De Schryver, P., Crab, R., Defoirdt, T., Boon, N., Verstraete, W., 2008. The basics of bio-flocs technology: The added value for aquaculture. Aquaculture, 277: 125-137.
Efendi, M.I., 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusantara, Yogyakarta, 112 hlm.
Effendi, H., 2003. Telaah kualitas air bagi pengelolaan sumber daya dan lingkungan. Yogyakarta (ID): Kanisius.
Fitria, A.S., 2012. Analisis Kelulushidupan dan Pertumbuhan Benih Ikan Nila Larasati (Oreochromis niloticus) F5 D30-D70 pada Berbagai Salinitas. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro.J.of Aquaculture Management and Technology, 1(1): 18-34.
Ginting, S.P., & Krisnan, R., 2006. Pengaruh Fermentasi Menggunakan Beberapa Strain Trichoderma Dan Masa Inkubasi Berbeda Terhadap Komposisi Kimiawi Bungkil Inti Sawit. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner, 939-944.
Hariyadi, B., Haryono, A., & Susilo, U., 2005. Evaluasi Efesiensi Pakan dan Efisiensi Protein Pada Ikan Karper Rumput (Ctenopharyngodon Idella, Val) yang Diberi Pakan dengan Kadar Karbohidrat dan Energi yang Berbeda. Fakultas Biologi Unseod. Purwokerto.
Handajani, & Widodo, 2010. Nutrisi Ikan. UMM Press. Malang.
Hastuti, S., Subandiyono, 2014. Performa Produksi Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus, Burch) yang Dipelihara Dengan Teknologi Biofloc. Availble online at Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology (IJFST). Website: http://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek. Jurnal Saintek Perikanan Vol. 10 No.1: 37- 42, Agustus 2014.
Hermawan, T.E.S.A., Sudaryono, A., & Prayitno, S.B., 2014. Pengaruh Padat Tebar Berbeda Terhadap Pertumbuhan dan Kelulushidupan Benih Lele (Clarias Gariepinus) Dalam Media Bioflok. Journal of Aquaculture Management and Technology, 3 (2):35-42. http://ejournal s1.undip.ac.id/index.php/jamt
Kordi K., & Ghufran, M., 2009. Budidaya Perairan Buku Kedua. PT Citra Aditya Bakti. Bandung. Hlm 445-964.
Mujiman, A., Suyanto, R., 2001. Budidaya Udang Windu. Penebar Swadaya. Jakarta.
Madinawati, N., & Serdiati, Y., 2011. Pemberian Pakan Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Benih Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus). Media Litbang Sulteng, 4(2): 83-87.
Murhananto, 2002. Pembesaran Lele Dumbo di Pekarangan. PT Agromedia Pustaka. Tangerang. 79 hlm.
Mahyuddin, K., 2008. Panduan Lengkap Agribisnis Lele. Penebar Swadaya. Jakarta. 176 hlm.
Nizar, S., 2006. Pengaruh Pemberian Probiotik Dengan Dosis yang Berbeda Pada Pakan Buatan Terhadap Laju Pertumbuhan dan Konversi Pakan Benih Ikan Patin (Pangasius sp.) skripsi. Semarang: Fakultas Perikanan dan Kelautan UNDIP.
NRC, 1993. Nutrient Requirement of Warm Water Fishes and Shelfish. National Academy of Sciences. Washington DC. 181 hlm.
Purnomo, P.D., 2012. Pengaruh Penambahan Karbohidrat Pada Media Pemeliharaan Terhadap Produksi Budidaya Intensif Nila (Oreochromis niloticus). Journal of Aquaculture Management and Technology. Volume 1. Nomor 1. Halaman 161-179.
Schneider, O. Sereti, V., Eding, E.H., Verreth, J.A.J., 2005. Analysis of nutrient flows in integrated intensive aquaculture systems. Aquaculture Engineering 32: 379–401.
SNI 01-6484.5-2002., 2002. Ikan Lele Dumbo Produksi Kelas Pembesaran di Kolam. http://www.Perikananbudidaya.dkp.go.id/index.php?.1.Agustus 2013.
Stickney, R.R., 2005. Acuaculture: An I ntroductory Text. Oxford: CABI Publishing. 265 p.
Suprapto, N.S., & Samtasir, L.S., 2013. Biofloc – 165 Rahasia Sukses Teknologi Bioflok. Depok (ID): Agro 165.
Suprapto, 2013. Budidaya ikan lele dumbo-Dengan Menerapkan Teknologi Bioflok. Klinik IPTEK Mina Bisnis Pacitan. Jawa Timur.
Trisnawati, Y., Suminto, & Sudaryono, V., 2014. Pengaruh Kombinasi Pakan Buatan dan Cacing Tanah (Lumbicus rubellus) terhadap Efesiensi Pemanfaatan Pakan, Pertumbuhan dan Kelulushidupan Lele Dumbo (Clarias gariepinus). Journal of Aquaculture Management and Technology. 3(2): 86-93.
Zonneveld, N., Huisman, E.A., & Boon, J.H., 1991. Prinsip-prinsip budidaya ikan. Jakarta (ID): PT Gramedia Pustaka Utama.
DOI: https://doi.org/10.29103/aa.v7i1.2388
Article Metrics
Abstract Views : 3165 timesPDF Downloaded : 26 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.