Pengaruh Penggunaan Abu Diatomae Sebagai Agregat Buatan Terhadap Kuat Tekan Beton
Abstract
Saat ini beton banyak mengalami inovasi untuk menghasilkan beton yang lebih baik dan ramah lingkungan. Beton telah banyak dimodifikasi dengan mencampurkan berbagai agregat buatan sebagai pengganti agregat kasar, salah satunya yaitu penggunaan tanah diatomae. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan tanah diatomae sebagai agregat buatan terhadap kuat tekan beton. Metode campuran beton yang digunakan pada penelitian ini mengikuti aturan berdasarkan SNI 7656-2012. Substitusi agregat buatan dibuat dengan persentase 25%, 50%, 75%, dan 100% terhadap berat volume absolut kerikil. Benda uji dibuat sebanyak 20 sampel berbentuk silinder berukuran 10 x 20 cm dengan umur beton 28 hari. Agregat buatan memiliki berat jenis 1,964 kg/m3, penyerapan air (absorpsi) 12,360%, dan berat volume padat 1201 kg/m3. Hasil pengujian kuat tekan beton campuran agregat buatan mengalami persentase penurunan sebesar 13,86%-37,02% dari kuat tekan beton normal. Sedangkan untuk berat isi beton mengalami penurunan sebesar 6,105% - 16,68%. Penyerapan air agregat kasar buatan yang cukup besar mempengaruhi mutu agregat, namun pada penggunaannya juga mengurangi berat isi dari beton itu sendiri.
Full Text:
PDFReferences
Alkhaly, yulius rief. (n.d.). panduan pengujian di laboratorium beton dan bahan pembentuknya.
Cara, T. (2002). Tata cara rencana pembuatan campuran beton ringan dengan agregat ringan.
Dan, S., & Tahan, W. (n.d.). Sintering Terhadap Densitas Dan Kekerasan Pada Mmc W - Cu Melalui Proses Metalurgi Serbuk. 2.
Diajukan kepada Universitas Islam Indonesia untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh derajat Sarjana Teknik Sipil. (n.d.). 2002.
Husna, N., & Taufiq, M. (n.d.). Sifat Beton Ringan Struktural dengan Agregat Ringan Buatan dari Tanah Diatomae di bawah Beban Tekan. 1–7.
Indonesia, S. N., & Nasional, B. S. (2004). Semen portland.
Indonesia, S. N., & Nasional, B. S. (2013). Spesifikasi air pencampur yang digunakan dalam produksi beton semen hidraulis.
Indonesia, S. N., & Nasional, B. S. (2014). Spesifikasi agregat ringan untuk beton structural Standard Specification for Lightweight.
Maulani, E. (2016). Pemakaian Tanah Diatomae Sebagai Substitusi Semen Fas 0.30 Dengan Perlakuan Kalsinasi Untuk Produksi Beton Normal. Teras Jurnal, 6(1), 49–56.
Nasional, S., Ics, I., & Nasional, B. S. (2008). Cara uji berat jenis dan penyerapan air agregat kasar.
Purba, N. B., Afifuddin, M., & Muttaqin, M. (2020). Sifat Mekanis Beton Ringan dengan Agregat dari Tanah Diatomae. Journal of The Civil …, 2(1), 64–71. http://www.jim.unsyiah.ac.id/CES/article/view/8392
Rommel, E. (2013). Pembuatan Beton Ringan Dari Aggregat Buatan Berbahan Plastik. Jurnal Gamma, 9(1), 137–147.
Saifuddin, M. I., Edison, B., & Fahmi, K. (2013). Pengaruh Penambahan Campuran Serbuk Kayu Terdahap Kuat Tekan Beton. Jurnal Mahasiswa Teknik, 1(1), 1–7.
SNI, 2847:2013. (2013). Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung. Bandung: Badan Standardisasi Indonesia, 1–265.
SNI 7656:2012. (2012). Tata Cara Pemilihan Campuran untuk Beton Normal, Beton Berat dan Beton Massa. Badan Standarisasi Nasional, 52.
Sulistyowati, N. A., & Suripto, D. (2013). Effect of Artificial Lightweight Aggregate Type. 27–32.
Yustinah, Hudzaifah, Aprilia, M., & AB, S. (2019). Kesetimbangan Adsorpsi Logam Berat (Pb) Dengan Adsorben Tanah Diatomit Secara Batch. Jurnal Konversi, 9(1), 17–28. https://doi.org/10.24853/konversi.9.1.12
DOI: https://doi.org/10.29103/sisfo.v7i1.12465
Article Metrics
Abstract Views : 186 timesPDF Downloaded : 37 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Emi Maulani, Risnawati Risnawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Universitas Malikussaleh |
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.