PEMANFAATAN GETAH RUMBIA SEBAGAI PEREKAT PADA PROSES PEMBUATAN BRIKET ARANG TEMPURUNG KELAPA

Muhammad Muhammad, Ishak Ishak, Nani Lidia

Abstract


Penelitian pembuatan briket dari tempurung kelapa yang menggunakan getah rumbia sebagai perekat telah selesai dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelayakan getah rumbia sebagai bahan perekat dan memanfaatkan limbah tempurung kelapa sebagai bahan baku pembuatan briket, yang selanjutnya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat pendesaan. Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahapan proses yaitu pengumpulan bahan baku, pengeringan bahan baku, karbonisasi tempurung kelapa, pengecilan ukuran bahan dan pemisahan berdasarkan ukuran (pengayakan). Setelah penyiapan karbon tempurung dilakukan, maka getah rumbia digunakan sebagai perekat dalam pembuatan adonan briket arang tempurung. Proses selanjutnya adalah pencetakan, pengempaan dan pengeringan briket. Penentuan mutu briket yang telah dikeringkan meliputi kadar air, laju pembakaran dan nilai kalor dengan perbandingan arang-perekat adalah  2:1, 4:1 dan 6:1. Kadar air yang diperoleh berkisar antara 6,4-8,4%, laju pembakaran berkisar antara 0,052- 0,07 gr/min, sedangkan nilai kalor yang didapat bervariasi terhadap mesh karbon yang digunakan, yaitu untuk 50 mesh adalah 26651 kal/gram, sedangkan untuk 80 mesh  adalah 29327 kal/.

Keywords


Briket; Getah Rumbia; Tempurung Kelapa; Karbonasi

Full Text:

PDF

References


Triono, A. 2006. Karakteristik Briket Arang Dari Campuran Serbuk

Gergajian Kayu Afrika (Maesopsis eminii Engl) dan Sengon (Paraserianthes falcataria L. Nielsen) dengan Penambahan Tempurung Kelapa (Cocosnucifera L). Skripsi Strata-1 Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Sutiyono, 2002. Pembuatan Briket Arang dari Tempurung Kelapa dengan

Bahan Pengikat Tetes Tebu dan Tapioka. Jurnal Kimia dan Teknologi.

Surabaya: Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknologi Indutri-UPN Veteran.

Lestari, L., Aripin, Yanti, Zainudin, Sukmawati, Marliani. 2010. Analisis

Kualitas Briket Arang Tongkol Jagung Yang Menggunakan Bahan Perekat

Sagu dan Kanji, Jurnal aplikasi fisika, 6(2): 93-96.

Obi, O. F. 2015. Evaluation of the Effect of Palm Oil Mill Sludge on the

Properties of Sawdust Briquette. Renewable and Sustainable Energy Reviews 52 : 1749–1758.

Santosa, R. Mislaini, dan S.P. Anugrah. 2010, Studi Variasi Komposisi bahan Penyusun Briket dari Kotoran Sapi dan Limbah Pertanian, Jurusan Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas.

Maryono, Sudding dan Rahmawati. 2013. Pembuatan dan Analisis Mutu

Briket Arang Tempurung Kelapa Ditinjau dari Kadar Kanji. Jurnal Chemica. 14 (1): 74 – 83.

Hapis dan Bisrul. 2008. Karakteristik Pembakaran Briket Cangkang Kerniri: Pengaruh Persentase Arang. Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

Ristianingsih, Y., A. Ulfa, dan R.K.S. Syafitri. 2015. Pengaruh Suhu dan Konsentrasi Perekat Terhadap Karakteristik Briket Bioarang Berbahan Baku Tandan Kosong Kelapa Sawit dengan Proses Pirolisis, Konversi, 4 (2):16-22.




DOI: https://doi.org/10.29103/jtku.v6i1.466

Article Metrics

 Abstract Views : 881 times
 PDF Downloaded : 27 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Muhammad Muhammad, Ishak Ishak, Nani Lidia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

E-ISSN:2580-5436
P-ISSN: 2303-3991

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter
View My Stats