Performance of Pamong Praja Police Units in Disciplining Students in Timang Gajah District Bener Meriah Regency
Abstract
Satpol PP is an element that supports the duties of the Regional Government in securing and implementing Regional Government policies that are specified in the field of public order and peace. The level of discipline of students in Bener Meriah Regency is decreasing at this time. Many students are truant and wandering around during study hours. This study aims to describe how the performance of Satpol PP in controlling students, what efforts are made to improve discipline, and how students’ attitudes and behavior change after policing. This study uses a descriptive qualitative approach. The results showed that the performance of Satpol PP in controlling student discipline was good because Satpol PP always routinely patrols 8 times a month. However, there are several obstacles, such as the minimum budget and inadequate facilities and infrastructure so that the performance of Satpol PP is not optimal. The efforts made by Satpol PP to improve discipline, namely in collaboration with the Education Office and school officials, as well as socializing and providing appeals to cafe owners. Meanwhile, we found variations in changes in student attitudes and behavior.
Abstrak
Satpol PP merupakan unsur pendukung tugas Pemerintah Daerah dalam mengamankan dan melaksanakan kebijakan Pemerintah Daerah yang bersifat khusus di bidang ketentraman dan ketertiban umum. Pada saat ini tingkat kedisiplinan pelajar di Kabupaten Bener Meriah menurun dan banyak sekali dijumpai siswa yang membolos dan berkeliaran pada saat jam belajar berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan bagaimana kinerja Satpol PP dalam penertiban pelajar, upaya apa saja yang dilakukan dalam meningkatkan kedisiplinan, dan bagaimana perubahan sikap dan perilaku pelajar setelah dilakukan penertiban. Penelitian ini menggunakan pendektan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja Satpol PP dalam penertiban kedisiplinan pelajar sudah baik karena Satpol PP selalu rutin melakukan patroli selama 8 kali sebulan. Akan tetapi ada beberapa kendala seperti minimnya anggaran dan sarana prasarana yang belum memadai sehingga kinerja Satpol PP menjadi kurang maksimal. Adapun upaya yang dilakukan Satpol PP untuk meningkatkan kedisiplinan yaitu bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan pihak sekolah, serta melakukan sosialisasi dan memberikan himbauan kepada pemilik caffe dan warnet. Sedangkan untuk perubahan sikap dan perilaku pelajar sangat variatif.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abidin, S. Z. (2005). Dinamika Reformasi dan Revitalisasi Administrasi Publik di Indonesia. Suara Bebas.
Alimaun, I. (2015). Pengaruh Kedisiplinan terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar Se-Daerah Binaan RA Kartini Kecamatan Kutoarjo Kabupaten Purworejo. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.
Bungin, M B. (2007). Penelitian Kualitatif : Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Kencana Prenada Media Group.
Dharma, S. (2010). Manajemen Kinerja. Pustaka Pelajar.
Dwiyanto, A. (2006). Reformasi Administrasi Publik. Gadjah Mada University Press.
Febianti, R. (2015). Perilaku Kedisiplinan Siswa Kelas X Selama Proses Pembelajaran Ilmu Gizi di SMK Negeri 3 Wonosari. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.
Galuh, A. N. (2017). Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja dalam Penataan Pedagang Kaki Lima (Studi Kasus Pedagang Kaki Lima di Kabupaten Blora Perspektif Pada Perda Nomor 7 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Tahun 2017). Skripsi. Universitas Muhamadiyah Surakarta.
Hasibuan, M. P. (2002). Manajemen Sumberdaya Manusia. Bumi Aksara.
Indah, R. (2016). Alternatif Kebijakan Pengelolaan Sampah (Studi di Kota Lhokseumawe). Skripsi. FISIP Universitas Malikussaleh.
Mahmuddin (2005). Manajemen Kinerja Sektor Publik. UUP AMP YKNP.
Mangkunegara, A. P. (2006). Manajemen Sumberdaya Manusia. Remaja Rosdakarya.
Milawati (2010). Peran Wilayatul Hisbah dalam Penertiban Syariat Islam (Studi pada Kota Lhokseumawe). Skripsi. FISIP Universitas Malikussaleh.
Miles, M. B. & Huberman, M. (1994). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook. Sage Publications, Inc
Mirdalina (2016). Resistensi Pedagang Kaki Lima (PKL) terhadap Penertiban Satpol PP (Studi di Pasar Bambukuning Bandar Lampung). Skripsi. FISIP Universitas Lampung.
Moleong, L. J. (2011). Metode Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.
Nasucha, C. (2004). Reformasi Administrasi Publik: Teori dan Praktek. Grasindo.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2018 tentang Satuan Polisi Pamong Praja.
Qanun Kabupaten Bener Meriah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Ketertiban Umum
Rosa, H. T. (2017). Responsivitas Pemerintah dalam Upaya Penertiban Hewan Ternak di Kota Lhokseumawe (Studi di Kantor Satpol PP/WH Kota Lhokseumawe). Skripsi. FISIP Universitas Malikussaleh.
Rusmanto (2003). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sikap dan Perilaku Masyarakat terhadap Kepatuhan Minum Obat Anti Filarial di RW II Kelurahan Pondok Asean. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Simamora, H. (2004). Manajemen Sumberdaya Manusia. STIE YKPN Yogyakarta.
Soedjono, S. (2005). Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Organisasi dan Kepuasan Kerja Karyawan pada Terminal Penumpang Umum di Surabaya. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 7(1), 22-47.
Suryani, T. (2013). Perilaku Konsumen Era Internet. Graha Ilmu.
Wibowo (2007). Manajemen Kinerja. PT. RajaGrafindo Persada.
DOI: https://doi.org/10.29103/jspm.v1i2.3143
Article Metrics
Abstract Views : 329 timesPDF Downloaded : 15 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Muklir Muklir, Susi Diana Mustika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
INDEXED BY:
Redaksi Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Malikussaleh (JSPM): Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh. Kampus Bukit Indah Jln. Sumatera No.8, Kec. Muara Satu Kota Lhokseumawe, Prov. Aceh, Indonesia. eMail: jspm@unimal.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License