Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK Dalam Pengolahan Limbah Rumah Tangga Menjadi Bernilai Ekonomi Di Desa Hagu Selatan Kota Lhokseumawe
Abstract
Pengabdian ini bertujuan untuk pemberdayaan ibu-ibu PKK melalui pengolahan limbah rumah tangga menjadi produk yang bernilai ekonomi. Hal ini dilakukan karena limbah rumah tangga terutama pelastik sangat sulit untuk diuraikan dan mengakibatkan kualitas lingkungan menjadi buruk. Pengabdian ini dilaksanakan di Desa Hagu Selatan Kota Lhokseumawe. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode pelatihan terbimbing, metode diskusi grup, ceramah, partisipatif, dan latihan. Kegiatan Pengabdian ini membutuhkan beberapa tahapan yakni menjelaskan manfaat dan menyampaikan materi pengolahan sampah, setelah itu kemudian dilakukan praktek pembuatan kerajinan tangan dari sampah (limbah rumah tangga) dan juga memberikan latihan-latihan kepada ibu-ibu PKK untuk membuat kerajinan tangan sendiri menggunakan limbah rumah tangga. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa ibu-ibu PKK dapat memanfaatkan limbah anorganik dari limbah rumah tangga menjadi kerajinan tangan yang memiliki nilai ekonomis. Kegiatan pengabdian ini selain dibuat dalam suatu bentuk laporan mandiri yang tidak dipublikasikan juga ditulis kembali dalam bentuk jurnal pengabdian yang dipublikasikan sehingga dapat memberikan manfaat pengetahuan bagi masyarakat luas dalam mengelola limbah rumah tangga.
Kata kunci: Limbah Rumah Tangga, Kerajinan tangan, Pelastik, Pemberdayaan
Full Text:
PDFReferences
Abikusno, N. 2005. Model Pendekatan bio-psiko-sosial pada Masa Pensiun.
Agung Suprihatin, Dwi Prihanto, Michel Gelbert. 1996. Pengolahan Sampah. MALANG : PPPGT / VEDC Malang.
Bestari, Afif Ghurub. (2011). Menggambar busana dengan teknik kering. Yogyakarta: KTS
Damanhuri, E., dkk. 2004. Diktat Kuliah Pengelolaan Sampah. Edisi Semester I 2004/2005. Bandung: ITB.
Karden Edy Sontang Manik. 2007. Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jakarta: Penerbit Djambatan.
Kuncoro Sejati. 2009. Pengolahan Sampah Terpadu. Yogyakarta: Kanisius.
Onwuegbuzie, H., & Adomdza, G. (2013). Discovering the Entrepreneurial Process of Indigenous Knowledge Entrepreneurs.
____________Academy of Management Global Proceedings, (2012), aomafr-2012.Medicina, 24(2), 103-110.
Sharma, K., & Gupta, A. (2014). Scope of Up-Cycling in India. BS Publications, 383.
Slamet, M. (Ed.), 1986, Metodologi Pengabdian Kepada Masyarakat Oleh Perguruan Tinggi, Edisi ke3, Universitas Lampung, Bandar Lampung
Sugiyono, (2017), metodelogi penelitian kuantitatif kualitatif R&D. Alfabeta
Suprayitno, A. R. (2008). Pelibatan Masyarakat Lokal: Upaya Memberdayakan Masyarakat Menuju Hutan. Jurnal Penyuluhan, 4(2).
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
DOI: https://doi.org/10.29103/jpes.v2i1.10979
Article Metrics
Abstract Views : 269 timesPDF Downloaded : 130 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
E-ISSN : 2962-5831 (Online - Elektronik)