Pengaruh Ekstrak Bawang Merah dan Jenis Media Terhadap Perkecambahan Benih Cabai Merah (Capsicum Annum L.) Kadaluarsa Menggunakan Alat F&F Manual Germinator

Muhammad Nur, Muhammad Rafli, Abubakar Dabet, Faisal Faisal, Ismadi Ismadi, Ferri Safriwardy

Abstract


Cabai merah merupakan salah satu komoditi hortikultura yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat dengan tingkat konsumsi yang cenderung meningkat setiap tahunnya. Untuk memenuhi kebutuhan dan menunjang produksi cabai yang baik maka dibutuhkan benih yang bermutu dan memiliki viabilitas dan vigor yang tinggi. Viabilitas dan vigor benih hanya dapat diketahui melalui pengujian benih yang tinggi di laboratorium. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak bawang merah dan jenis media dengan menggunakan alat perkecambahan benih F&F manual germinator terhadap performa perkecambahan benih cabai merah kadaluarsa. Penelitian ini menggunakan model Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktorial. Faktor yang pertama adalah kosentrasi ekstrak bawang merah terdiri dari 0% (B0), 25% (B1), 50% (B2). Faktor kedua jenis media terdiri dari kapas wajah (M1), kertas merang (M2), tisu napkin (M3). Hasil penelitian menunjukkan perlakuan penggunaan ekstrak bawang merah dapat meningkatkan potensi tumbuh maksimum, daya berkecambah, indeks vigor, keserampakan tumbuh, kecepatan tumbuh, berat kering, panjang kecambah, panjang akar, dan berat basah kecambah normal. Perlakuan penggunaaan jenis media tisu napkin merupakan media semai terbaik bagi perkecambahan benih cabai merah kadaluarsa, berpengaruh nyata pada viabilitas dan vigor benih. Pemberian kosentrasi ekstrak bawang merah 50% merupakan perlakuan terbaik yang dapat dilihat dari rata-rata perkecambahan benih cabai merah kadaluarsa. Terdapat interaksi antara perlakuan pemberian ekstrak bawang merah dan terhadap semua peubah pengamatan.

Keywords


Benih kadaluarsa; Ekstrak bawang merah; Germinator; Media kecambah

Full Text:

PDF

References


Adhiana, S. 2021. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Cabai Merah Di Kabupaten Pidie Jaya. Agrica Ektensia, 15(1), 82-92.

Aisyah, N., Jumar., & Tuti, H. (2020). Respon Viabilitas Benih Padi (Oryza sativa L) pada Perendaman Air Kelapa Muda. Agroekotek view, 3(2), 8-14.

Azka, N.A., (2021). Aplikasi Ekstrak Bawang Merah dan Kecambah Kacang Hijau untuk Invigaras Benih Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Kadaluarsa. Agrotechnology Innovation (Agrinova), 4(1), 11-14.

Cahyanti, L. D. (2019). Pengaruh Alelopati Seresah Daun Bambu pada Perkecambahan Kedelai. Jurnal Biologi, 6(1), 16-19.

Darojat, M.K., Resmisari, R.S., & Nasichuddin, A. (2014). Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman Ekstrak Bawang Merah (Allium cepa L.) Terhadap Viabilitas Benih Kakao (Theobroma cacao L.). Skripsi. Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.

Dermawan, R. 2018. Aplikasi Pupuk Boron Dan Pengayaan Trichoderma Pada Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Varietas Cabai Besar (Capsicum annuum L.). Jurnal Floratek, 13(1): 37–48.

Ernawati, E., Rahardjo, P., & Suroso, B. (2017). Respon Benih Cabai Merah (Capsicum Annuum L.) Kadaluarsa Pada Lama Perendaman Air Kelapa Muda Terhadap Viabilitas, Vigor Dan Pertumbuhan Bibit. Agritrop, 15(1)., 71-83.

Faisal, F., Ismadi, I., & Rafli, M. (2022). Upaya Peningkatan Performa Perkecambahan Benih Dalam Pengujian Di Laboratorium Melalui Perancangan Alat Pengecambah Benih Yang Ideal. Jurnal Agrium, 19(1), 9–17.

Ginting, B.A.A., (2018). Pengaruh Penambahan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Terhadap Perkecambahan Dan Iduksi Kalus Embrionik Tanaman Cendana (Santalum Album, L.) Secara In Vitro. Skripsi. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang.

Habeahan, L.N., (2022). Viabilitas Dan Vigor Benih Kedelai (Glycine max L.) Pada Berbagai Media Mengunakan Alat F&F Manual Germinator, Skripsi, Agroekoteknologi. Universitas Malikussaleh. Lhokseumawe.

Juhanda, J., Nurmiyati, Y., & Ermawati, E., (2013). Pengaruh Skarifikasi Pada Pola Imbibisi Dan Perkecambahan Benih Saga Manis (Abruss Precatorius L.). Jurnal Agrotek Tropika, 1(1), 45-49.

Kusumawardana, A., Pujiasmanto, B., & Purwanto, P. (2019). Pengujian Mutu Benih Cabai (Capsicum annuum) Dengan Metode Uji Pemunculan Radikula. Jurnal Hortikultura, 29(1), 9-16.

Kurniati, F., Sudartini, T., & Hidayat, D. (2017). Aplikasi Berbagai Bahan ZPT Alami Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Bibit Kemiri Sunan (Reutealis trisperma (Blanco) Airy Shaw). Jurnal Agro, 4(1), 1-7.

Kustyorini, T.I.W., Krisnaningsih, A.T.N., & Santitores, D. (2020). Frekuensi Penyiraman Larutan Urin Domba Terhadap Tinggi Tanaman, Jumlah Daun dan Produksi Segar Hidroponik Fodder Jagung (Zea mays). Jurnal Sains Peternakan, 8(1), 57-65.

Kuswanto, H. (1996). Dasar-dasar Teknologi, Produksi, dan Sertifikasi Benih. Andy press, Yogyakarta. Pp.190.

Lindung. (2015). Teknologi Mikroorganisme Em4 dan Mol. Kementrian Pertanian. Balai Pelatihan Pertanian Jambi.

Leisolo, M.K., Riry, J., & Matatula, E.A. (2013). Pengujian viabilitas dan vigor benih beberapa jenis tanaman yang beredar di pasaran kota Ambon. Jurnal Agrologia, 2(1), 1-9.

Mora, Y. F., Rafli, M., Ismadi, I., Faisal, F., & Nilahayati, N. (2022). Uji Perkecambahan Benih Jagung Manis (Zea mays saccharata. Sturt) Pada Berbagai Media Kertas Menggunakan Alat Perkecambahan Benih F&F Manual Germinator. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi, 1(3), 58-62.

Marfirani, M., Rahayu, Y.S., & Ratnasari, E. (2014). Pengaruh pemberian berbagai konsentrasi filtrat umbi bawang merah dan Rootone-F terhadap pertumbuhan stek melati “Rato Ebu.” Lentera Bio, 3(1): 73–76.

Ningsih, M.K., Biantary, M.P., & Jumani, J. (2015). Uji Mutu Fisik dan Fisiologis Benih Pohon Penghasil Gaharu (Aquilaria Microcarpa Baill.) Berdasarkan Fenotipe Pohon Induk di Khdtk Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara. Agrifor: Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan, 14(2), 221–238.

Nurhafidah, A.R., & Karre, A. (2021). Uji Daya Kecambah Berbagai Varietas Jagung (Zea mays L.) dengan Menggunakan Media yang Berbeda. Jurnal Agroplantae, 10(1): 30–39.

Nurmiaty, Y., Ermawati., & Purnamasari, V.W. (2014). Pengaruh cara skarifikasi dalam pematahan dormansi pada viabilitas benih saga manis (Abrus Precatorius L). Jurnal Agrotek Tropika, 2,(1), 73-77. S

Novri, W.I., Ferdiana, A.C., & Dewi, M. (2015). GEKO (Germinator Ekonomis) Inovasi Pengujian Daya Berkecambah Benih. PKM- Karsa Cipta. Institut Pertanian Bogor.

Prudente, D.O., & Paiva, R. (2018). Seed dormancy and germination: Physiological considerations. Journal of Cell and Developmental Biology, 2(1:2), 1-2.

Prayitno, P., Mukhlis, S., & Hariyanto, B. (2023). Rancang Bangun Alat Perkecambahan Benih (Germinator) Portabel. Jurnal Pengembangan Potensi Laboratorium, 2(1), 44-50.

Rahayu, A.D., & Suharsi, T.K. (2015). Pengamatan uji daya berkecambah dan optimalisasi substrat perkecambahan benih kecipir (Psophocarpus tetragonolobus L. (DC). Bul. Agrohorti, 3 (1), 18-27.

Sambayu, D.S., Muharam., & Elia, A. (2021). Invigorasi Biji dengan Berbagai Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Terhadap Cabai Keriting (Capsicum annum L.) Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 7(2), 288-295.

Sadjad, S., Murniati, E., & Ilyas, S. (1999). Parameter Pengujian Vigor Benih Dari Kompratif ke Simulatif. Grasindo PT Sang Hyang Seri, Jakarta.

Sajad, S., Endang, M., & Satriyas, L. (2008). Parameter Pengujian Vigor Benih. Grasindo, Jakarta.

Sandi, A.L.I., Indriyanto., & Duryat., (2014). Ukuran benih dan skarifikasi dengan air panas terhadap perkecambahan benih pohon kuku (Pericopsis mooniana). Jurnal Sylva Lestari, 2(3), 83- 92.

Saptaji., & Handayani, W., (2015). Mudah Belajar Mikrokontroller dengan Arduino. Widya Media, Bandung.

Sativa, N., Gustini, S., Pratama, R. A., Nafi'ah, H. H., Nurdiana, D., & Pratiwi, R. A. (2022). Pengaruh ekstrak bawang merah dan air kelapa terhadap pematahan dormansi biji dan pertumbuhan kecambah bidara (Ziziphus nummularia. Rhamnaceae). JAGROS, 6(1), 30-43.

Siburian, E., & Siregar, L.A.M., (2019). Uji Berbagai Bahan Alami sebagai Sumber Zat Pengatur Tumbuh dalam Meningkatkan Viabilitas Benih True Seed Shallot Bawang Merah. Jurnal Pertanian Tropik, 6 (1), 80- 87.

Tikafebrianti, L., Anggraeni, G., & Widariati, R.D.H. (2019). Pengaruh hormon giberelin terhadap viabilitas benih stroberi (Fragaria X Ananassa). Agroscript Journal Of Applied Agricultural Sciences, 1(1) 29-35.

Widajati, E., Murniati, E., Palupi, E.R., Kartika, T.M.R., Suhartanto., Qadir, A., (2013). Dasar Ilmu dan Teknologi Benih. PT. Penerbit IPB Press, Bogor.




DOI: https://doi.org/10.29103/jimatek.v3i1.18330

Article Metrics

 Abstract Views : 219 times
 PDF Downloaded : 94 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Muhammad Nur, Muhammad Rafli, Abubakar Dabet, Faisal Faisal, Ismadi Ismadi, Ferri Safriwardy

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi (JIMATEK)