Pengaruh Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Audit Internal terhadap Kualitas Penyajian Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kota Lhokseumawe
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Sistem Akuntansi Keuangan Dearah, Kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Audit Internal terhadap Kualitas Penyajian Laporan Keuangan Pemerintah daerah Kota Lhokseumawe serta untuk mengetahui seberapa besar hubungan tersebut baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini dilakukan di seluruh SKPD kota Lhokseumawe. Metode dalam skripsi ini adalah uji kualitas data, analisis statistic deskriptif,uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Data diambil dari kuesioner yang dibagikan kepada responden. Variabel indepennden dalam penelitian ini adalah sisem akuntansi keuangan daerah (X1), kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) (X2) dan audit internal (X3), sedangkan variabel depennden adalah kualitas penyajian laporan keuangan pemerintah daerah(Y). Data dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel sistem akuntansi keuangan daerah, kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan audit internal mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap kualitas penyajian laporan keuangan pemerintah daerah. Nilai koefisien determinasi menunjukkan bahwa secara bersama-sama sistem akuntansi keuangan daerah, kompetensi sumber adaya manusia dan audit inetenal berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas penyajian laporan keuangan pemerintah daerah.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alamsyah Rifky, Rahayu Sri, & Muslih Muhamad. (2017). Kompetensi Sumber Daya Manusia, Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah (SAKD), pemanfaatan Teknologi Informasi dan Sistem Pengendalian Internal Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah (Studi Emperis pada Satuan Kinerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Depok. Majalah Ilmiah UNIKOM, 12(2), 201–210.
Andrianary, M. (2019). Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia, Standar Akuntansi Pemerintah dan Peran Internal Audit Terhadap Kualitas Laporan Keuangan (Studi Empiris pada SKPD Kabupaten Demak).
BPK RI. (2019). Laporan Hasil Pemeriksaan, Pada 26 April 2021
BPK. (2006). Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. 1–73.
BPK. (2010). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah (SAP).
I Gusti, & Putu Eka. (2020). Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia, Sistem Akuntansi Keuangan Daerah (SAKD)danSistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan. Jurnal Akuntansi Profesi, 11(1), 137–147.
Ihsanti, E. (2014). Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia dan Penerapan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah (Studi Empiris pada SKPD Kab. Lima Puluh Kota).
Jensen, M., & Meckling, W. (2012). Theory of the firm: Managerial behavior, agency costs, and ownership structure. The Economic Nature of the Firm: A Reader, Third Edition, 283–303.
Mardiasmo. (2002). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Nurhasanah. (2018). Pengaruh Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan, Pengendalian Internal dan Kompetensi Sumber Daya Manusia terhadap kualitas laporan keuangan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Rahman, A., & Permatasari, A. A. (2021). Pengaruh Kompetensi Sdm Dan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah. Dialogue : Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 3(1), 14–22.
Triyani, Z., & Tubarad, C. P. T. (2018). Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi dan Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 23(1), 11–30.
DOI: https://doi.org/10.29103/jam.v2i2.11002
DOI (PDF): https://doi.org/10.29103/jam.v2i2.11002.g5174
Article Metrics
Abstract Views : 590 timesPDF Downloaded : 236 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
ISSN: 2962-6927