Hubungan Intensitas Penggunaan Media Sosial dengan Depresi
Abstract
Media sosial berkembang secara pesat menurut data APJII pengguna internet di Indonesia tembus 210 juta penguna. Penggunaan media sosial yang terlampau aktif memiliki risiko depresi hingga tiga kali lebih besar. Kejadian depresi di Indonesia juga mengalami peningkatan lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami depresi. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode literature review. Teknik ini dilakukan dengan tujuan untuk mengungkapkan berbagai teori-teori yang relevan dengan permasalahan yang sedang dihadapi atau diteliti sebagai bahan rujukan dalam pembahasan hasil penelitian. Hasil dari penelitian dari tinjauan artikel diketahui faktor yang mempengaruhi depresi pada pengunaan media sosial yaitu pembandingan diri, cyberbullying, kurangnya kualitas tidur. Oleh karena itu, tujuan penulisan ini adalah agar tenaga kesehatan dapat meningkatkan pemahaman tentang hubungan intensitas penggunaan media sosial dengan kejadian depresi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ogaji IJ, Paula, Wanjiku I, Osiro E. Pattern of use of social media networking by Pharmacy students of Kenyatta university, Nairobi, Kenya. 2017;66.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). 2013;1–384.
Triastuti, Primaldhi, Rakhmani. Profil Pengguna Internet Indonesia Tahun 2014. Jakarta: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia; 2014.
Handikasari, Hayuning R, Jusuf, Innawati, Johan, Andrew. Hubungan Intensitas Penggunaan Media Sosial Dengan Gejala Depresi Mahasiswa Kedokteran (Studi pada Mahasiswa Kedokteran Tingkat Akhir yang Menggunakan Kurikulum Modul Terintegrasi). Universitas Diponegoro; 2018.
Aziz AA Al. Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Media Sosial dan Tingkat Depresi pada Mahasiswa. Acta Psychologia. 2020;2(2).
Shensa, Escobar-Viera, Sidani. Problematic Social Media Use and Depressive Symptoms Among U.S. Young Adults: A Nationallyrepresentative Study. Soc Sci Med. 2017;
Stefanie Pramudita. Hubungan Intensitas Penggunaan Situs Jejaring Sosial dengan Depresi Pada Mahasiswa Tingkat Akhir. 2016;
Simon Kemp. Digital 2020: Indonesia. 2020.
GWI. The biggest social media trends for 2022. 2022.
Huang. Social Media Generation in Urban China . 2014;
Perrin. Social Media Usage : 2005-2015 . http://www.pewinternet.org/2015/10/08/2015/SocialNetworking-Usage-2005-2015/. 2015.
Timo Gnambs. Narcissism and Social Networking Behavior: A Meta-Analysis. 2018;6 (2).
Jerry Halverson. Depression. https://emedicine.medscape.com/article/286759-overview. 2022.
Mohammad Mofatteh. Risk factors associated with stress, anxiety, and depression among university undergraduate students. Journal AIMS Public Health. 2021;8(1).
Rusdi Maslim. Diagnosis Gangguan Jiwa, Rujukan RIngkas PPDGJ-III dan DSM-5. Jakarta: Perpustakaan Nasional; 2013.
Rirra Hayuning Handikasari. Hubungan Intensitas Penggunaan Media Sosial dengan Gejala Depresi Mahasiswa Kedokteran. Jurnal Kedokteran DIponegoro. 2018;7(2).
Vosner. Attitudes of active older Internet users towards online social networking. 2016;55.
Sean Hughes. The Effects of Social Media on Depression Anxiety and Stress. 2018;
DOI: https://doi.org/10.29103/jkkmm.v2i3.9930
Article Metrics
Abstract Views : 767 timesPDF Downloaded : 137 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Afrina Zulaikha, Ahmad Fikri Pulungan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ISSN 2830-6473 (media online)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.