Gambaran Gejala Psikosomatik pada Mahasiswa Universitas Malikussaleh sebelum Mengikuti Ujian Blok
Abstract
Psikosomatik adalah gangguan fisik yang terjadi akibat dari adanya kegiatan psikologis yang berlebihan dalam mereaksi gejala emosi negatif seperti adanya stres. Gejala fisik yang muncul dapat berupa peningkatan denyut jantung, peningkatan tekanan darah, peningkatan ekskresi keringat pada telapak tangan dan kaki, peningkatan frekuensi napas dan pelepasan hormon stres. Mahasiswa Fakultas Kedokteran cenderung berpotensi memiliki gejala psikosomatik yang dipicu oleh timbulnya stres karena beban kuliah yang berat dengan sistem pembelajaran yang berbeda dan frekuensi ujian yang sering jika dibandingkan dengan fakultas yang lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persentase gejala psikosomatik yang muncul pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain cross sectional dengan menggunakan teknik total sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang didapatkan melalui pengisian Bradford Somatic Inventory (BSI) berdasarkan kelompok klasifikasi Pakistani. Hasil penelitian ini adalah gejala panik paling banyak dialami responden dengan persentasi 100% responden dan gejala perubahan frekuensi paling sedikit dialami responden dengan persentasi 52% responden. Kesimpulan penelitian ini adalah seluruh mahasiswa FK UNIMAL Angkatan 2022 mengalami gejala psikosomatik sebelum mengikuti Ujian Blok berdasarkan kelompok klasifikasi Pakistani Bradford Somatic Inventory.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Sudoyo AW, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M SS. Buku Ajar Ilmu . Penyakit Dalam Jilid II Edisi V. Jakarta: Interna Publishing; 2009.
Marzuki N. Keberfungsian Sosial dan Gejala Somatisasi Pada Santriwati Pondok Pesantren. Skripsi. 2021;3(March):6.
Rafik Putra D, Kusumadewi S. Pengembangan Sistem Pendukung Keputusan Untuk Diagnosis Banding Gangguan Somatoform Berbasis Ppdgj Iii. skripsi. 2020;10(2):113–21.
Alvagus MR, Nurhalim Shahib M, Perdana R. Hubungan Tingkat Stres Mahasiswa Tingkat 2 dan 3 Fakultas Kedokteran Unisba dengan Hasil Kelulusan Ujian Lisan secara Online. Bandung Conf Ser Med Sci. 2022;2(1):96–103.
Wistarini NNIP, Marheni A. Peran Dukungan Sosial Keluarga dan Efikasi Diri terhadap Stres Akademik Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Angkatan 2018. J Psikol Udayana. 2019;164–73.
Maria Magdalena T, Donal F Sitompul EG. Hubungan Stres Dengan Insomnia Pada Mahasiswa/I Fakultas Kedokteran Universitas Methodist Indonesia Stambuk 2017-2019 Menjelang Ujian Blok. J Kesehat Masy. 2020;13(1):32–6.
Cahyono ID, Sasongko H, Primatika AD. Neurotransmitter Dalam Fisiologi Saraf Otonom. JAI (Jurnal Anestesiol Indones. 2018;1(1):42.
Lolan YIK, Folamauk CLH, Trisno I. Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Kondisi Kelelahan Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Nusa Cendana Kupang. Cendana Med J. 2021;9(1):8–15.
Rachmaniya AS. Kecenderungan Psikosomatis Pada Remaja Yang Tinggal Di Pondok Pesantren. Skripsi. 2018;3(2).
Catherine G, Pendidikan K, Spesialis D, Pascasarjana P, Biomedik P, Hasanuddin U. Metamfetamin Dengan Kadar Enzim Salivary Alpha Amylase ( sAA ) Correlation Between Metamphetamine Abuse Level And Enzyme Salivary Alpha Amylase ( sAA ) Level Metamfetamin Dengan Kadar Enzim Salivary Alpha Amylase ( sAA ). 2017; 2017;
Huang H, Yang X, Zhao Q, Chen Y, Ning P, Shen Q, et al. Prevalence and Risk Factors of Depression and Anxiety in Essential Tremor Patients: A Cross-Sectional Study in Southwest China. Front Neurol. 2019;10(November).
Kurniawati N. Pengaruh progressive muscular relaxtion dan post-hypnotic suggestion terhadapat kecemasan pasien. 2019.
Uskara ARFA. Hubungan Kecemasan Di Masa Pandemi Dengan Kejadian Tension Type Headache Pada Mahasiswa Program Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Angkatan. Front Neurosci. 2021;14(1):1–13.
Hou SJ, Yang AC, Tsai SJ, Shen CC, Lan TH. Tinnitus Among Patients With Anxiety Disorder: A Nationwide Longitudinal Study. Front Psychiatry. 2020;11(June):1–9.
Rosyanti L, Devianti R, Hadi I, Syahrianti S. Kajian Teoritis: Hubunggan Antara Depresi Dengan Sistem Neuroimun( Sitokin-HPA AKSIS) “Psikoneuroimunoologi.” Heal Inf J Penelit [Internet]. 2017;9(2):35–52. Available from: https://myjurnal.poltekkes-kdi.ac.id/index.php/HIJP/article/view/104
Marshall JM. The influence of the sympathetic nervous system on individual vessels of the microcirculation of skeletal muscle of the rat. J Physiol. 1982;332(1):169–86.
Gieler U, Gieler T, Peters EMJ, Linder D. Skin and Psychosomatics – Psychodermatology today. JDDG J der Dtsch Dermatologischen Gesellschaft. 2020;18(11):1280–98.
Suhaib A.Bajwa FT. Fisiologi , Esofagus. 2023;1–9.
Wika Hanida Lubis, Habibah Hanum Nasution ANZ. Ketidakseimbangan Vegetatif. :1–10.
DOI: https://doi.org/10.29103/jkkmm.v2i6.11874
Article Metrics
Abstract Views : 795 timesPDF Downloaded : 84 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Zahrawanda Ashfarina Muslim, Nora Maulina, Cut Khairunnisa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ISSN 2830-6473 (media online)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.