PEMBUATAN TAWAS DARI KALENG BEKAS BERBAHAN ALUMINIUM UNTUK PENJERNIHAN AIR LIMBAH RUMAH SAKIT

Ahmad Alwi Hasibuan, Edy Kurniawan, Jalaluddin Jalaluddin, Syamsul Bahri, Meriatna Meriatna

Abstract


Karena semua wadah minum biasanya terbuat dari aluminium, maka sangat memungkinkan untuk digunakan dalam produksi tawas. Tawas atau alum adalah senyawa aluminium sulfat dengan rumus kimia [Al2(SO4)212H2O]. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas tawas sintetik dari limbah minuman dan mengetahui pengaruh rasio aluminium (Al) dan kalium hidroksida (KOH) terhadap produksi tawas. dan untuk pengujian air limbah rumah sakit. “Penelitian ini sudah pernah dilakukan sebelumnya dengan memvariasikan konsentrasi KOH sebesar 10%, 15%, 20%, 25%, dan 30% didapatkan nilai tawas tertinggi pada konsentrasi 30%”. Pada penelitian ini digunakan konsentrasi KOH 10%, 20%, 30% H2SO4 3M dengan berat sampel 10 gram. Berdasarkan penelitian ini, rendemen tawas yang dibuat dari kaleng Sprite adalah 14,247%.  pada konsentrasi KOH 30% dan H2SO4 3 M dengan % bagian tidak terlarut dalam air sebesar 4,55% dan kadar alumunium dalam tawas sebesar 3,74%, sedangkan yield tawas yang dihasilkan dari kaleng Larutan Cap kaki Tiga yaitu 17,91% pada konsentrasi KOH 30% dan H2SO4 3 M dengan % bagian tidak terlarut dalam air sebesar 4,91% dan kadar alumunium dalam tawas sebesar 3,49%. Hasil pemeriksaan BOD pada limbah rumah sakit adalah inlet sebesar 44,9 mg/L dan outlet sebesar 7,8 mg/L sehingga hasilnya efektif. Hasil COD pada limbah rumah sakit adalah inlet sebesar 205,3 mg/L dan outlet sebesar 41,7 mg/L sehingga hasilnya efektif. Hasil pemerksaan TSS pada air limbah rumah sakit adalah inlet sebesar 52 mg/L dan outlet sebesar 10 mg/L sehingga hasilnya efektif. Hasil penjernihan air Limbah oleh tawas dari kaleng lauratan cap kaki tiga lebih baik dengan turbidity (kekeruhan) awal 31,62 NTU dan pH 9,5 didapat turbidity 1,37 NTU dan pH 7,0 dari penelitian ini hasil tawas yang terbaik yaitu pada tawas dari kaleng minuman merek laruutan cap kaki tiga.


Keywords


Aluminium, BOD, COD, Tawas, TSS, dan Yield.

Full Text:

PDF

References


Alaerts G., & S.S Santika. 1984. Metode Penelitian Air. Usaha Nasional. Surabaya. Indonesia.

Depkes RI, 2004 Keputusan Menteri Kesehatan No. 1204/MENKES/SK/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit. Jakarta: Depkes RI

Ikhsan, Juslin. 2014. “Pengaruh Mordan Sintesis Dari Limbah Kaleng Terhadap Daya Ikat dan Laju Lepas Zat Warna Methyl Violet oleh Serat Kain” Jurnal Penelitian saintek, UNY. Vol 19, No 1 . Yogyakarta. : https://doi.org/10.29103/cejs.v2i3.6165

Kummerer, K, 2007. Drugs In The Envioronment : Emission Of Drugs, Diagnostic Aids And Sisinfectants Into Wasterwater By Hospitals In Relation To Other Sources-a Review, Institute Of Environmental Medicine And Hospital Epidemiologi, University Hospital Freiburg : Germany.www.pubmed.gov., Diakses Tanggal 12 April 215 : 10.1016/s0045-6535(01)00144-8

Manurung, M., Ayuningtyas, Fitria, I. 2010. Kandungan Aluminium dalam Kaleng Bekas dan Pemanfaatannya dalam Pembuatan Tawas. Jurnal Kimia (Journal of Chemistry). 10.25077/jif.3.2.68-74.2011

Mulyadi, S. 2011. Karakterisasi Sifat Mekanis Kaleng Minuman (Larutan Lasegar, Pocari Sweat Dan Coca Cola. Jurnal Ilmu Fisika| Universitas Andalas. Vo. 3. No. 2. Hal. 68-74. 10.25077/jif.3.2.68-74.2011

Menkes RI, 2010. Keputusan Menteri Kesehatan no 492/Menkes/Per/IV/2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum. Jakarta

Purnawan, I, Ramadhani, R. 2014. Pengaruh Konsentrasi KOH Pada Pembuatan Tawas Dari Kaleng Aluminium Bekas. Jurnal Teknologi No 6 Vol 2. Hal 09-119. https://doi.org/10.24853/jurtek.6.2.109-119

Rachmawati, S, 2017. Analisis Penurunan Kadar COD Air Limbah Industri. Jurnal Teknik Lingkungan, 6(2), 64-68. https://doi.org/10.24252/al-kimia.v1i1.1622

Rinawati, R, Hidayat, D., Suprianto, R., & Dewi, P. S. 2016. Penentuan Kandungan Zat Padat (Total Dissolve Solid and Total Suspended Solid) di Perairan Telluk Lampung, 1(1), 36-45. http://dx.doi.org/10.23960%2Faec.v1i1.2016.p

Syaiful, M., Anugrah Intan Jn dan Danny Andriawan “Efektivitas Alum Dari Kaleng Minuman Bekas Sebagai Koagulan Untuk Penjernihan Air” Jurnal Teknik Kimia No. 4, Vol. 20. 2014 : 39-45.

Susanto, Ricky. 2008. Optimasi Koagulasi-Flokulasi dan Analisis Kualitas Air pada Industri Semen. Jakarta: Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.




DOI: https://doi.org/10.29103/cejs.v3i6.12063

Article Metrics

 Abstract Views : 386 times
 PDF Downloaded : 13 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Ahmad Alwi Hasibuan, Edy Kurniawan, Jalaluddin Jalaluddin, Syamsul Bahri, Meriatna Meriatna

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Chemical Engineering Journal Storage (CEJS) , Jalan Batam No 02 Universitas Malikussaleh Kampus Bukit Indah. lumbung138

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Stat Counter

Flag Counter

 

View MyStat View MyStat