Phytoplankton diversity as a bioindicator in river waters
Abstract
Water quality can be seen from the diversity of plankton in the waters. Plakton can also be considered as a bioindicator to determine whether the waters are polluted or not. This research was conducted by taking water samples in the waters of the Krueng Pase River and analyzing them in the laboratory. The results of the analysis show that the most common phytoplankton found the type Naviculla sp reached 10%. This type of phytoplankton belongs to the Bacillariophyceae class. Phytoplankton from this group can be a bioindicator of environmental pollution in water.
Keywords: Bioindicator; Fitoplankton; Pollutan
Full Text:
PDFReferences
Aisoi, L. E. 2019. Kelimpahan dan Keanekaragaman Fitoplankton di Perairan Pesisir Holtekamp Kota Jayapura. Jurnal Biosilampari: Jurnal Biologi. 2(1): 6-15.
Fachrul, M.F. 2005. Komunitas fitoplankton sebagai bio-indikator kualitas perairan Teluk Jakarta (Phytoplankton community as a bio-indicator for quality of Jakarta waters). In Proceeding Seminar Nasional MIPA (pp. 17-23).
Fachrul, M.F. 2007. Metode Sampling Bioekologi. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta.
Hamuna, B., Tanjung, H.R., Suwito, Maury, H., and Alianto. (018. Kajian Kualitas Air Laut dan Indeks Pencemaran Berdasarkan Paramater Fisika-Kimia di Perairan Depapre, Jayapura. Jurnal Ilmu Lingkungan, 16 (1): 35-43.
Ibrahim, I., Irwansyah, A., dan Reza, M. 2017. Analisa Profil Muka Air Banjir Sungai Krueng Pase Kabupaten Aceh Utara. Portal: Jurnal Teknik Sipil, 9(2).
Iswanto, C.Y., Hutabarat, S., dan Purnomo, P.W. 2015. Analisis kesuburan perairan berdasarkan keanekaragaman plankton, nitrat dan fosfat di Sungai Jali dan Sungai Lereng Desa Keburuhan, Purworejo. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES), 4(3), 84-90.
Krebs, J. 1989. Experimental Analysis of Distribution and Abundance. Third Edition. New York.
Munthe, Y.V., Riris, A., dan Isnaini. 2012. Struktur Komunitas dan Sebaran Fitoplankton di Perairan Sungsang Sumatera Selatan. Jurnal Maspari. 4(1): 122-130.
Nontji, A. 2007. Laut Nusantara. Djambatan. Jakarta.
Nybakken, J.W. 1992. Biologi laut. Suatu Pendekatan Ekologis. PT Gramedia. Jakarta.
Odum, 1993. Fundamental of Ecology, 3th edition. London: WB. Sounders Co.
Odum, E.P. 1998. Dasar-dasar Ekologi (Fundamentals of Ecology). Diterjemahkan oleh T. Samingan. Gajah Mada University Press, Yogyakarta.
Pirzan, A.M., dan Pong-Masak, P.R. 2008. Hubungan Keragaman Fitoplankton dengan Kulaitas Air di Pulau Bauluang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Jurnal Biodiversitas. 3(9): 217-221.
Purwanti, S., Hariyati, R., dan Wiryani, E. 2012. Komunitas plankton pada saat pasang dan surut di perairan muara sungai demaan kabupaten jepara. Buletin Anatomi dan Fisiologi dh Sellula. 19(2).65-73.
Shabrina, F.N., Saptarini, D., dan Setiawan, E. 2021. Struktur Komunitas Plankton di Pesisir Utara Kabupaten Tuban. Jurnal Sains dan Seni ITS, 9(2), E7-E12.
Suwondo, E., Febrita., Dessy., dan Alpusari, M. 2004. Kualitas biologi perairan Sungai Senapelan, Sago dan Sail di kota Pekanbaru Berdasarkan bioindikator plankton dan bentos. J. Biogenesis, 1(1): 15-20.
Syafriani, R., dan Tri, A. 2017. Keanekaragaman Fitoplankton Di Perairan Estuari Sei Terusan, Kota Tanjungpinang. Limnotek 24(2): 74-82.
Wulandari, D. 2009. Keterikatan antara Kelimpahan Fitoplankton dengan Parameter Fisika Kimia di Estuari Sungai Brantas (Porong), Jawa Timur. Skripsi, FPIK, Institut Pertanian Bogor.
Yuliana., Adiwilaga, E.M., Harris, E., dan Pratiwi, N.T.M. 2012. Hubungan antara Kelimpahan Fitoplankton dengan Parameter Fisik-Kimiawi Perairan di Teluk Jakarta. Jurnal Akuatika. 3(2): 169-179.
DOI: https://doi.org/10.29103/aa.v11i2.11300
Article Metrics
Abstract Views : 150 times
PDF Downloaded : 3 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.