PENGARUH VARIASI JENIS MATERIAL FILLER PADA CAMPURAN ASPAL BETON TERHADAP PARAMETER MARSHALL

Yulius Rief Alkhaly, Fadhliani Fadhliani, Rahmad Faisal

Abstract


Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Laboratorium Teknik Sipil yang
bertempat di Bukit Indah, maka Kadar Aspal Optimum (KAO) yang digunakan adalah 6,5%
untuk campuran aspal beton AC-WC dengan menggunakan abu sekam padi, serbuk kaca dan
batu apung sebagai bahan filler modifikasi pengganti filler standar menurut spesifikasi
Depkimpraswil (2002). Dari hasil pengujian parameter Marshall menunjukkan bahwa
penggunaan batu apung dapat menghasilkan nilai stabilitas tertinggi yaitu 855 kg dari pada
penggunaan abu sekam padi dengan hasil 845 dan serbuk kaca yang menghasilkan 830, untuk
nilai flow tertinggi pada penggunaan serbuk kaca yaitu 3,65 mm. Sedangkan nilai MQ tertinggi
dihasilkan pada penggunaan abu sekam padi yang mampu menghasilkan nilai MQ 270
kg/mm. Penggunaan abu sekam padi, serbuk kaca dan batu apung dapat digunakan untuk
menggantikan filler standar dalam campuran aspal beton AC-WC menurut Spesifikasi
Departemen Permukiman Prasarana Wilayah 2002.

Full Text:

PDF

References


Anonim, 2002, Perencanaan Campuran Beraspal, Departemen Permukiman dan

Prasarana Wilayah, Indonesia

Ismanto, B., 1999, Bahan Perkerasan Jalan, Institut Teknologi Bandung (ITB)

Krishnarao, 2000, Jurusan Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada (UGM)

Sukirman, S., 1999, Perkerasan Lentur Jalan Raya, Nova, Bandung

Sukirman, S., 2003, Beton Aspal Campuran Panas, Granit, Jakarta

Suprapto, 2004, Bahan dan Struktur Jalan Raya, Universitas Gadjah Mada




DOI: https://doi.org/10.29103/techsi.v12i3.9193

Article Metrics

 Abstract Views : 93 times
 PDF Downloaded : 2 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




TECHSI Journalindexed by:


Google Scholar Portal Garuda crossref doi




TECHSI Journalis a member of:


Mendeley Zotero



© Copyright of Journal TECHSI, (e-ISSN:2614-6029, p-ISSN:2302-4836).