Tantangan Pelaksanaan Program Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di Kota Lhokseumawe

Zahniar 12, M. Nazaruddin, Muhammad Bin Abubakar

Abstract


There were issues with the open and Assessment Center-based process used to fill the Primary High Leadership Position (JPT) in Lhokseumawe City in 2018. Political interference was still very strong, and there were still likes and dislikes (and dislikes), so the selection of ASN for the Primary High Leadership Position did not follow the merit system based on competence, education, and experience (merit system). Descriptive and qualitative research methodologies are used in the study of the Primary High Leadership Position (JPT) selection analysis in the Lhokseumawe City Government. Many employees who find it challenging to participate in the position auction or open selection are among the obstacles that are experienced. been untested. Each apparatus only possesses a small amount of leadership spirit, which has an impact on how employees behave when they aren't competitive enough to compete in a succession of job auction selection processes before particular positions become open. The provision of additional resources, specifically the budget for facility and infrastructure upkeep, is necessary to assist the Lhokseumawe City Government's success in supplying human resources and infrastructure.


Keywords


Open Selection,ASN, Position, Lhokseumawe City Government

Full Text:

PDF

References


Buku

AG. Subarsono. 2005. Analisis Kebijakan Publik; Konsep, Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Anom Surya Putra, 2015, Badan Usaha Milik Desa; Spirit Usaha Kolektif Desa, Jakarta: Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia.

Budi Winarno, 2012, Kebijakan Publik; Teori, Proses dan Studi Kasus, Yogyakarta: CAPS.

Edi Suharto, 2007, Kebijakan Sosial Sebagai Kebijakan Publik, Bandung: CV. Alfabeta

Eko Sutoro, dkk. 2014. Desa Membangun Indonesia. Yogyakarta: Forum Pengembangan Pembaharuan desa (FPPD)

Eko Sutoro, 2015. Regulasi Baru, Desa Baru; Ide, Misi dan Semangat UU Desa, Jakarta: Kementerian desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia

Leo Agustino, 2008, Dasar-dasar Kebijakan Publik, Bandung: CV. Alfabeta

Riant Nugroho, 2013, Metode Penelitian Kebijakan, Yogyakarta: Pustaka Belajar

Said Zainal Abidin, 2002, Kebijakan Publik, Jakarta: Salemba Humanika

Sugiono, 2005, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: CV Alfabeta

_______, 2008, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R &D, Bandung: CV. Alfabeta

Willian N. Dunn, 2003, Pengantar Analisis Kebijakan Publik; Edisi Kedua, Yogyakarta, Gajah Mada University Press.

Mardikanto, Totok dan Soebianto, Poerwoko, 2012, Pemberdayaan Masyarakat Dalam Perspektif Kebijakan Publik, Bandung : Alfabeta.

Suharto, Edi, 2005, Membangun Masyarakat Memberdayakan Masyarakat ; Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial & Pekerjaan Sosial, Bandung : Refika Aditama.

Bambang Supriyadi, 2007, Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Sektor Formal, Surabaya: Universitas Brawijaya, Program Doktor Administrasi Publik.

Ryanti Tiballa, 2017, Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan Program BUM Desa di desa Swarga Bara Kabupaten.

Tesis & Jurnal

Rasyidin dan Fidhia Aruni, 2019, Gender & Kotestasi Politik Dalam Perspektif Kebijakan Publik, Lhokseumawe : Unimal Press.

Saiful Bahri, 2017, Peran Komunikasi Vertikal Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Pada Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Aceh Utara).

Lain-lain

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2104 Tentang Desa.

Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor 31 Tahun 2017 Tentang Pendirian, Pengurusan, dan Pengelolaan, dan Pembubaran BUMG




DOI: https://doi.org/10.29103/jtp.v2i2.8697

Article Metrics

 Abstract Views : 90 times
 PDF Downloaded : 12 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Transparansi Publik (JTP) EISSN: 2809-1310 Flag Counter