Gambaran burnout pada siswa SMA negeri modal bangsa arun

Siti Maysarah, Cut ita Zahara, Rahmia Dewi

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran burnout siswa boarding school Modal Bangsa Arun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis deskriptif, analisis yang digunakan dalam penelitian ini merupakan analisis univariat dimana analisis ini bertujuan untuk menggambarkan burnout siswa tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variabel yang lain. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan probability sampling yaitu proportionate stratified random sampling, subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMA modal Bangsa Arun dengan jumlah penelitian ini seratus sepuluh siswa. Hasil analisis data penelitian diperoleh bahwa secara keseluruhan siswa SMA Modal Bangsa Arun 57,2%, mengalami burnout kategori tinggi. Berdasarkan jenis kelamin, perempuan mengalami burnout lebih banyak kategori tinggi dengan persentase 56%. Berdasarkan jenjang kelas, kelas X mengalami burnout yang tinggi dengan persentase 45%. Penyebab burnout yang paling dominan berdasarkan dimensi adalah dimensi exaustion yaitu kelelahan emosional yang di alami individu dengan persentase 54,55%. sehingga siswa bersikap acuh atau tidak peduli pada pelajaran dan menyebabkan penurunan pada pencapaian pribadi.


Keywords


Boarding school, Burnout , Siswa

Full Text:

PDF

References


Hamzah, H. (2023). Pengelolaan Pembelajaran dalam Sistem Boarding School.Jurnal Al-

Imaduddin, A. (2021). Kondisi Burnout Siswa Berdasarkan Jenis Kelamin. Journal of Innovative

Counseling: Theory, Practice, and Research, 5(01).

Indonesia, U. U. R. (2003). Sistem pendidikan nasional.Jakarta: Direktorat Pendidikan

Menengah Umum.

Maharani, D. M. (2019). Hubungan antara self-esteem dengan academic burnout pada siswa

kelas XI SMA Negeri 1 Semarang tahun ajaran 2018/2019.Universitas Negeri

Maslach, C., & Leiter, M. P. (2000). The truth about burnout: How organizations cause personal

stress and what to do about it. John Wiley & Sons.

Maslach, C., Schaufeli, W. B., & Leiter, M. P. (2001). Job burnout.Annual review of

psychology, 52(1), 397-422.

Oktia, V. (2022). Pengaruh Academic Burnout dan Academic Engagament Terhadap School

Well-Being Santri Pesantren.Nusantara Journal of Behavioral and Social

Sciences, 1(3), 89–94.

-27.

Santrock, J. W. (2003). Adolescence: perkembangan remaja. Jakarta : Erlangga

Sari, D. P. (2017). Pendidikan karakter berbasis al-quran. Islamic Counseling: Jurnal Bimbingan

Purnama, R., Yosef, Y., & Harlina, H. (2017). Hubungan Antara Academic Self-Confidence

Dengan Kejenuhan (Burnout) Belajar Siswa SMK Negeri 1 Indralaya Utara. Jurnal Konseling Komprehensif: Kajian Teori Dan Praktik Bimbingan Dan Konseling, 4(2),

Puspaningrum, W., Wagimin, W., & Wiyanti, S. (2018). Tingkat Kejenuhan Belajar Ditinjau dari

Status Tempat Tinggal Siswa. Jurnal Psikoedukasi dan Konseling, 2(1), 9-18

Dan Konseling Islam, 1(1), 1-24.

Schaufeli, W. B., Martinez, I. M., Pinto, A. M., Salanova, M., & Bakker, A. B. (2002). Burnout and

engagement in university students: A cross-national study. Journal of cross-cultural

psychology, 33(5), 464-481




DOI: https://doi.org/10.2910/insight.v2i4.18124

Article Metrics

 Abstract Views : 10 times
 PDF Downloaded : 12 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Siti Maysarah, Cut Ita Zahara, Rahmia Dewi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.