Gambaran Grief Pada Remaja yang Mengalami Kematian Orangtua Akibat Kecelakaan

vina maulidia, Ella Suzanna, Rahmia Dewi

Abstract


Grief is what a person feels when they experience loss, which is expressed through thoughts, feelings and behavior. This research aims to determine the phases of grief in teenagers who experience the death of a parent due to an accident. The method used in this research is a qualitative method with a phenomenological approach. This research uses a non-probability sampling technique by taking samples using a purposive sampling technique. The subjects in this study were four teenagers who experienced the death of their parents as a result of an accident. The results of this study showed that the four subjects went through the grief phase, namely the denial, anger, bargaining, depression and acceptance phases.


Keywords


Grief, teenagers, death of parents, accidents

Full Text:

PDF

References


Al-Quran Surat Al-Ankabut (29) ayat 57. Al-Quran dan Terjemahan. Publishing House

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi. Rineka Cipta

Asrori, M., & Ali, M. (2016). Psikologi Remaja, Perkembangan Peserta Didik. Bumi Aksara

Astuti, D. W. (2007). Kematian Akibat Bencana dan Pengaruhnya Pada Kondisi Psikologis Survivor; Tinjauan Teoritis Tentang Arti Penting Death Education. Journal Psikologi Indonesia, XXX(66). 363-376. Https://doi.org/10.26555/humanitas.v2i1.314.

Fitria, A., Deliana M. S., & Hendriyani R. (2013). Grief Pada Remaja Akibat Kematian Orangtua Secara Mendadak. Jurnal Clinical Psychology and Development.2(2).1-5. Https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/dcp/article/view/2569

Funaidi, P., Airin., Angel., & Hartini, S. (2021). Penerimaan Diri pada Remaja Panti Asuhan Puteri Aisyah Medan. Jurnal Psikologi. 14(1), 17-21

https://scholar.google.co.id/scholar?hl=id&as_sdt=0%2c5&q=penerimaan+pada+remaja+yang+mengalami+kematian+orangtua&DtnG=d=gs_Qabs&t=170373878060&u=%23p%3DKEX5J3ka1zwj

Herdiansyah, H. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu-ilmu Sosial. Salemba Humanika

Hogan, N. S., Greenfield, D. B. & Schmidt, L. A. (2010). Pengembangan dan Validasi Daftar Periksa Reaksi Duka Hogan. Jurnal Studi Kematian, 25(1), 1-32. Https://doi.org/10.1080/07481180125831

Hudria (2021). Dampak psikologis kehilangan orangtua pada remaja (Studi Di Madrasah Tsanawiyah Negeri 4 Kota Jambi).Skripsi Bimbingan Penyuluhan Islam. UIN Sulthan Thaha Saifuddin

Hurlock, E. B. (1999). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Erlangga

Julianti, T., & Laksmiawati, H. (2022). Pengalaman Kedukaan Pasca Kehilangan Anggota Keluarga Akibat Covid-19. Jurnal Penelitian Psikologi. 8(9), 74-86. http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/character/article/view/150354

Kalesaran, T. (2016). Gambaran Resiliensi Remaja Putri Pasca Kematian Ibu. Skripsi Universitas Pembangunan Jaya. Arsip Digital UPJ.

Masi, M. L., & Ate, P. C. (2019). The Teknik Modelling Dlam Bimbingan Kelompok Untuk Mengatasi Grief Remaja Pasca Kematian Orangtua. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 9(1), 25-32. Http;ejournal.unikama.ac.id

Milawati., & Widyastuti. (2022). Grief Pada Remaja Perempuan Pasca Kematian Orangtua Akibat Covid-19. Jurnal Riset Rumpun Ilmu Sosial, Politik dan Humaniora,1(2).159-172. Https;//scholar.google.com/scholar?LOOUP+0&Q=grief+remaj+akibat+kematian+orangtua&hl=id&as_sdt+0,5#d=gs_qabs&t=168674175751&u=%23p%DYmFaCMeG4DIJ

Moleong, l. J. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT. Remaja Rosdakarya

Nurhidayati. & Chairani, L. (2014). Makna Kematian Orangtua Bagi Remaja (Studi Fenomonologi Pada Remaja Pasca Kematian Orangtua). Jurnal Psikologi. 10 (1), 41-48. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Https://media.neliti.com/media/publications/127023-ID-makna-kematian-orangtua-bagi-remaja-stud.pdf

Papalia, D. E., Olds, S. W & Feldman. (2008). Humandevelopmant Psikologi (9th ed). Kencana

Parebong, E. R. (2021). Pendekatan Trauma HealingUntuk Mengatasi Pathological Grief Pada Anak Usia Remaja Yang Ditingal Mati Orang Tuanya. Journal of Pastoral Counseling, 1(20, 109-120. Https://scholar.google.com/scholar?lookup=0&q=grief+pad=remajaa&hl=id&as_sdt=0,5#d=dgs_qabs&t+1686741831339u&=%23p%3D3SRgCX_o_5JwJ

Qayumah. (2019). Tahapan Kedukaan Elizabeth Kubler Ross Terhadap Kematian Adik. Skripsi Kesejahteraan Sosial. UIN Syarif Hidayatullah

Ramadhanti, M & Satiningsih. (2022). Gambaran Grief pada Emerging Adultthood yang Mengalami Kematian Orang Tua Akibat Covid-19. Jurnal Penelitian Psikologi. 9(7), 161-178

https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/character/article/view/48254

Ross, K. E., & Kessler, D. (2004). On Grief & Grieving. Edisi Translate. Maria Shriver

Sandra, M. G., & Surjaningrum, R. E. (2022). Mekanisme Coping Remaja Yang Berduka Akibat kematian orangtua. Jurnal Psikologi, 1(1), 262-274. Https:/psikologi.unair.ac.id

Santrock, J. W. (2007). Adolescence Perkembangan Remaja. Erlangga

Santrock, J. W. (2004). Adolescence Perubahan Masa Hidup. Erlangga

Santrock, J.W. (2002). Life-Span Development: Perkembangan Masa Hidup. Erlangga

Sari, A R (2009). Rasa Berduka Pada Remaja yang Ditinggal Oleh Orangtuanya. Skripsi Keperawatan. Https://ejournal-s1.undip.ac.id/

Sarwono, S. W. (2004). Psikologi Remja. Edisi Revisi. Rajawali Press

Savira, S. I. & Nurriyana, M. A. (2021). (Mengatasi Loss & Grief Akibat Kematian Orangtua; Studi Self-Healing Pada Remaja). Jurnal Psikologi. 8(12), 46-60. Universitas Negeri Surabaya. Https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/character/article/view/41169

Seputro, A.A. (2022). Teknik Grief Counseling dalam Mengatasi Kedukaan pada Remaja yang Kehilangan Orangtua. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran. 2(3), 71-78. https://widyasari-press.com/wp-content/upload

Smith, J. A., Flowers, P., & Larkins, M. (2009). Interpretative Phenomonological Analysis-theory, Method and Research. Sage Publications

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta

Susanto, V., & Surjaningrum, R E. (2021). Pemaknaan Kedukaan Akibat Kematian Orangtua Pada Remaja. Jurnal Pemulihan Psikososial dan Kesehatan Mental Pasca Pandemi, 1(1), 262-274. Universitas Airlangga. Https://psikologi.unair.ac.id/proceeding-series-of-psychology/index.php/proceedingseriesofpsychology/article/view/37

Wiryasaputra, T. (2003). Mengapa Berduka: Kreatif Mengelola Perasaan Duka. Kanisius

Yuliawati, L., Setiawan, L. J. & Mulya, W. J. (2007). Perubahan Pada Remaja Tanpa Ayah. Jurnal Psikologi, 12(1), 9-19. Universitas Tarumanegara. Https://onesearch.id/Record/1OS2777.123456789-98/Details




DOI: https://doi.org/10.2910/insight.v2i2.15170

Article Metrics

 Abstract Views : 52 times
 PDF Downloaded : 9 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 vina maulidia, Ella Suzanna, Rahmia Dewi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.