Terapi Modifikasi Perilaku untuk Menurunkan Impulsivitas dan Hiperaktivitas pada Anak dengan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)

Salsabilla Humaiya; Afrina Zulaikha

doi:10.29103/jkkmm.v2i2.9313

Terapi Modifikasi Perilaku untuk Menurunkan Impulsivitas dan Hiperaktivitas pada Anak dengan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)

Salsabilla Humaiya, Afrina Zulaikha

Abstract

Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) merupakan gangguan neurodevelopmental yang ditandai dengan kesulitan memusatkan perhatian disertai hiperaktivitas dan impulsivitas. Gangguan ini muncul sebelum usia 12 tahun, minimal dalam 2 tempat yang berbeda, misalnya di rumah dan di sekolah. Terapi perilaku telah menunjukkan nilainya dalam memperbaiki gejala emosional pada anak yang ADHD. Salah satu teknik dalam terapi perilaku adalah token ekonomi. Token ekonomi merupakan salah satu teknik dalam terapi perilaku yang digunakan untuk tatalaksana ADHD. Keunggulan token ekonomi dari modifikasi perilaku lainnya adalah terdapat reward yang dapat menyenangkan anak, dapat merangsang perkembangan moral anak usia dini, sudah banyak digunakan di berbagai lingkup seperti di bangsal psikiatrik, penjara, rumah sakit, dan di beberapa jenjang pendidikan, serta token ekonomi dapat membentuk perilaku yang diinginkan. Token ekonomi terbukti efektif untuk menurunkan perilaku hiperaktif dan impulsivitas pada anak ADHD.

Keywords

ADHD, impulsivitas, hiperaktivitas, terapi modifikasi perilaku

Full Text:

PDF

References

Kaplan & Sadock’s. A Synopsis of Psychiatry Twelfth Edition. Vol. 59, Postgraduate Medical Journal. 2022. 542–542 p.

Sayal K, Prasad V, Daley D, Ford T, Coghill D. ADHD in children and young people: prevalence, care pathways, and service provision. The Lancet Psychiatry [Internet]. 2018;5(2):175–86. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/S2215-0366(17)30167-0

Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI. Situasi Kesehatan Jiwa DI Indonesia. InfoDATIN. 2019. p. 12.

Hikmawati I, Hidayati E. Efektivitas Terapi Menulis untuk Menurunkan Hiperaktivitas dan Impulsivitas pada Anak dengan Aonttention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD). J Fak Psikol. 2017;2(1):9–16.

Selekta M. Attention Deficit Hyperactivity Disorder (Adhd) Pada Anak Usia 2 Tahun. Medula. 2013;1(3):19–25.

Miller C. Behavioral Treatments for Kids With ADHD. Child Mind Inst [Internet]. 2020;1–5. Available from: https://childmind.org/article/behavioral-treatments-kids-adhd/

Yang KH, Lane HY, Chang YC, Tzang RF. Exploring the Effects of Pharmacological, Psychosocial, and Alternative/Complementary Interventions in Children and Adolescents with Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder: Meta-Regression Approach. Int J Neuropsychopharmacol. 2021;24(10):776–86.

Hayati R. Token Ekonomi pada Anak dengan Gangguan ADHD. Eksistensi [Internet]. 2019;1(2):133–40. Available from: http://openjurnal.unmuhpnk.ac.id/index.php/Eksis/article/view/1690

Kaplan & Sadock. Buku Ajar Psikiatri Klinis. 2nd ed. Jakarta: EGC; 2004. 597 p.

Diagnostic and statistical manual of mental disorders: DSM-5TM. 5th ed.

Ayu F, Setiawati Y. Interaksi Faktor Genetik dan Lingkungan pada Attention Deficit / Hyperactivity Disorder ( ADHD ) Genetics and Environment Factors in Attention Deficit / Hyperactivity Disorder ( ADHD ). J Psikiatri Surabaya. 2017;1–10.

Franke B, Michelini G, Asherson P, Banaschewski T, Bilbow A, Buitelaar JK, et al. Live fast, die young? A review on the developmental trajectories of ADHD across the lifespan. Eur Neuropsychopharmacol [Internet]. 2018;28(10):1059–88. Available from: https://doi.org/10.1016/j.euroneuro.2018.08.001

Faraone S V., Larsson H. Genetics of attention deficit hyperactivity disorder. Mol Psychiatry. 2019;24(4):562–75.

Montagna A, Karolis V, Batalle D, Counsell S, Rutherford M, Arulkumaran S, et al. ADHD symptoms and their neurodevelopmental correlates in children born very preterm. PLoS One [Internet]. 2020;15(3):1–14. Available from: http://dx.doi.org/10.1371/journal.pone.0224343

Mechler K, Banaschewski T, Hohmann S, Häge A. Evidence-based pharmacological treatment options for ADHD in children and adolescents. Pharmacol Ther [Internet]. 2022;230:107940. Available from: https://doi.org/10.1016/j.pharmthera.2021.107940

Dr. Dahlia Novarianing Asri MS. MODIFIKASI PERILAKU: TEORI DAN PENERAPANNYA. 2021.

Martin G. Modiﬁkasi perilaku: makna dan penerapannya. 10th ed. Pustaka Belajar; 2015.

Aziz NAA, Yasin MHM. Token Economy to Improve Concentration among Students with Learning Disabilities in Primary School. J ICSAR. 2018;2(1):32–6.

Ramadhani JS, Aulia P. Keunggulan Token Economy untuk Meningkatkan Perilaku Antri pada Anak Usia Dini. J Pendidik Tambusai. 2020;4:1111–9.

Ulyah S. Token ekonomi untuk mengurangi gejala perilaku pada anak ADHD. Pros Semin Lokakarya Nas Bimbing dan Konseling 2020. 2020;408–15.

Hidayat UW. Token ekonomi sebagai perlakuan menurunkan perilaku hiperaktif pada anak dengan attention deﬁcit hyperactivity disorder. Procedia Stud Kasus dan Interv Psikol. 2021;9(3):083–7.

DOI: https://doi.org/10.29103/jkkmm.v2i2.9313