PENGARUH PENGGUNAAN LARUTAN NaOH DAN CH3COOH TERHADAP KARAKTERISTIK BIOBRIKET DARI AMPAS KOPI DENGAN PROSES HYDROTHERMAL

M.Alif Alzahy Retwan, Zainuddin Ginting, Muhammad Muhammad, Syamsul Bahri, Faisal Faisal

Abstract


Hydrochar adalah padatan berkarbon yang dihasilkan dari konversi biomassa dengan menggunakan metode karbonisasi hidrotermal (HTC). Waktu tinggal dan jenis pelarut yang digunakan merupakan beberapa faktor yang mempengaruhi karakteristik hydrochar yang dihasilkan. Pada penelitian ini hydrochar dibuat dari ampas kopi dengan proses hidrotermal menggunakan alat autoclave pada suhu 130°C  dan tekanan 2 bar. Proses hidrotermal dilakukan dengan pelarut NaOH dan CH3COOH serta variasi konsentrasi yaitu 0,5; 0,75 dan 1 Molar. Waktu tinggal yang digunakan divariasikan antara 60, 75, dan 90 menit. Setelah proses hidrotermal dilanjutkan dengan penyaringan hydrochar padat dan cairannya. Hydrochar kemudian dilakukan pengeringan dalam oven selama 3 jam pada suhu 105°C untuk mengurangi kandungan airnya. Parameter sampel termasuk kadar air, abu, zat mudah menguap, karbon tetap, dan kalor.Penelitian ini telah dilakukan sebelumnya dan yang membedakan penelitian ini dari yang sebelumnya yaitu jenis pelarut yang digunakan serta konsentrasi pelarut. Hasil pengujian untuk kadar air pada larutan NaOH sebesar 5,26-8,13% dan untuk pelarut CH3COOH sebesar 3,22-7,84%, untuk kadar abu pada larutan NaOH sebesar 3,38-5,65% dan untuk pelarut CH3COOH sebesar 2,54-4,83%, untuk kadar zat mudah menguap pada larutan NaOH sebesar 9,67-16,57% dan untuk pelarut CH3COOH sebesar 9,28-15,25%, dan untuk kadar karbon pada larutan NaOH sebesar 72,46-79,28% dan untuk pelarut CH3COOH sebesar 69,74-76,14%.

Keywords


Autoclave, Hydrochar, Karbonisasi Hidrotermal, Pelarut, dan Waktu Tinggal

Full Text:

PDF

References


Capah Ag. 2007. Pengaruh Konsentrasi Perekat Dan Ukuran Serbuk Terhadap Kualitas Briket Arang Dari Limbah Pembalalakan Kayu Mangium (Acacia Mangnum Willd). Skripsi. Departemen Kehutanan. Fakultas Pertanian. Universitas Sumatera Utara. Medan. https://ejournalfakultasteknikunibos.id/index.php/saintis/article/download/130/44/595.

D. Hendra, “Rekayasa Pembuatan Mesin Pelet Kayu Dan Pengujian Hasilnya ( Design and Manufacture of Wood Pellets Machine and Testing of its Product ),” Jurnal Penelitian Hasil Hutan, vol. 30, no. 2, pp. 144–154, 2012.

https://www.neliti.com/publications/123572/rekayasa-pembuatan-mesin-pelet-kayu-dan-pengujian-hasilnya.

Ditjenbun Direktorat Jendral Perkebunan. 2021. Statistik Perkebunan Unggul Nasional 2019-2021. https://repository.polteklpp.ac.id/id/eprint/4076/.

Gao, P., Zhou, Y., Meng, F., Zhang, Y., Liu, Z., Zhang, W., & Xue, G. (2016). Preparation and characterization of hydrochar from waste eucalyptus bark by hydrothermal carbonization. Energy, 97, 238–245. https://doi.org/10.1016/j.energy.2015.12.123.

Poomsawat, S., & Poomsawat, W. (2021). Analysis of hydrochar fuel characterization and combustion behavior derived from aquatic biomass via hydrothermal carbonization process. Case Studies in Thermal Engineering, 27(July), 101255. https://doi.org/10.1016/j.csite.2021.101255.

Suhendarwati, L., Suharto, B. & Susanawati, L.D. 2013. Pengaruh Konsentrasi Larutan Kalium Hidroksida Pada Abu Dasar Ampas Tebu Teraktivasi. Jurnal Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 1(1):19-25.

http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=1769109&val=7351&title=Pengaruh%20Konsentrasi%20Larutan%20Kalium%20Hidroksida%20pada%20Abu%20Dasar%20Ampas%20Tebu%20Teraktivasi.

Tippayawong, N., Kantakanit, P., & Koonaphapdeelert, S. (2020). Characterization of hydrochar from hydrothermal carbonization of maize residues. Energy Reports, 6, 114–118. https://doi.org/10.1016/j.egyr.2019.11.050.

Triono A. 2006. Karakteristik Briket Arang Dari Campuran Serbuk Gergajian Kayu Afrika (Maesopsis Eminil Engl) Dan Sengan (Paraserianthes Falcataria L Nielsen) Dengan Penambahan Tempurung Kelapa (Cocos Mucifera L). [Skripsi]. Departemen Hasil Hutan. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

https://pro.unitri.ac.id/index.php/sentikuin/article/view/203

Wang, T., Zhai, Y., Zhu, Y., Li, C., & Zeng, G. (2018). A review of the hydrothermal carbonization of biomass waste for hydrochar formation: Process conditions, fundamentals, and physicochemical properties. Renewable and Sustainable Energy Reviews, 90(March), 223–247. https://doi.org/10.1016/j.rser.2018.03.071.

Wilk, M., Magdziarz, A., Kalemba-Rec, I., & Szymańska-Chargot, M. (2020). Upgrading of green waste into carbon-rich solid biofuel by hydrothermal carbonization: The effect of process parameters on hydrochar derived from acacia. Energy, 202. https://doi.org/10.1016/j.energy.2020.117717.

Yuliza, N., Nazir, N. dan Djalal, M. (2013). Pengaruh Komposisi Arang Sekam Padi dan Arang Kulit Biji Jarak Pagar terhadap Mutu Briket Arang. Jurnal Litbang Industri 3 (1): 21-30. Padang.

https://ejournals.umma.ac.id/index.php/jifta/article/download/871/687/




DOI: https://doi.org/10.29103/cejs.v4i5.18057

Article Metrics

 Abstract Views : 33 times
 PDF Downloaded : 19 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Zainuddin Ginting, Muhammad Muhammad, Syamsul Bahri, Faisal Faisal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Chemical Engineering Journal Storage (CEJS) , Jalan Batam No 02 Universitas Malikussaleh Kampus Bukit Indah. lumbung138

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Stat Counter

Flag Counter

 

View MyStat View MyStat