PEMODELAN PROSES PRODUKSI BIODIESEL MENGGUNAKAN APLIKASI HYSYS

Tasya Ulfa, Nasrul ZA, Wiza Ulfa Fibarzi, Rizka Nurlaila, Raudhatul Ulfa, Leni Maulinda

Abstract


Kebutuhan bahan bakar minyak bumi terus meningkat seiring dengan meningkatnya konsumsi energi dunia. Namun peningkatan tersebut tidak diimbangi dengan pasokan minyak bumi yang memadai. Hal ini dikarenakan minyak bumi merupakan bahan bakar yang tidak terbarukan karena proses pembentukannya memerlukan waktu yang cukup lama. Dibutuhkan sumber energi alternatif seperti biodiesel. Salah satu perangkat yang dapat digunakan untuk melakukan simulasi proses dalam produksi biodiesel adalah software HYSYS. Penelitian ini  sudah pernah dilakukan sebelumnya menggunakan reactive distillation, yang belum dipernah dilakukan adalah menggunakan reaktor CSTR dan Separator. Pemisahan yang terjadi pada Separator menghasilkan biodiesel dengan tingkat kemurnian sebesar 99,74%.Tingkat kemurnian biodiesel tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan metode reactive distillation yang hanya menghasilkan kemurnian biodiesel sebesar 98%. Dengan memanfaatkan CSTR dan Separator meningkatkan efesien dalam menghasilkan tingkat kemurnian biodiesel yang lebih tinggi. Hal ini terbukti dengan perbandingan hasil yang menujukkan bahwa penggunaan CSTR dan Separator lebih baik dibandingkan reactive distillation. CSTR memiliki kelebihan yaitu operasi secara kontinyu, pengontrolan temperatur yang mudah dan biaya operasi relatif murah. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa simulasi pada proses produksi biodiesel menggunakan CSTR dan Separator pengganti reactive distillation. Penggunaan CSTR dan Separator dalam produksi biodiesel dapat memberikan manfaat yaitu penghematan energi dimana energi yang keluar dari CSTR sebesar 307,6oC dapat digunakan kembali pada heat exchanger sebesar 192oC sehingga tidak  ada energi yang terbuang sia-sia sehingga biaya produksi akan menjadi lebih efesien. Pemisahan yang terjadi pada Separator menghasilkan biodiesel dengan tingkat kemurnian sebesar 99,74% lebih tinggi dibandingkan dengan metode reactive distillation yang hanya menghasilkan kemurnian biodiesel sebesar 98%.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.29103/cejs.v4i2.14892

Article Metrics

 Abstract Views : 27 times
 PDF Downloaded : 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Tasya Ulfa, Nasrul ZA, Wiza Ulfa Fibarzi, Rizka Nurlaila, Raudhatul Ulfa

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Chemical Engineering Journal Storage (CEJS) , Jalan Batam No 02 Universitas Malikussaleh Kampus Bukit Indah.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Stat Counter

Flag Counter

 

View MyStat View MyStat