ANALISIS KOMODITI UNGGULAN SUBSEKTOR PERKEBUNAN DI KABUPATEN LIMAPULUH KOTA PROVINSI SUMATERA BARAT

Dara Latifa

Abstract


Kabupaten Limapuluh Kota merupakan salah satu kabupaten di Sumatera Barat yang mana subsektor perkebunan merupakan subsektor yg memiliki peran besar terhadap rangka peningkatan pendapatan dan pengembangan ekonomi daerah. Belum ada penelitian komoditi unggulan tersendiri untuk subsektor perkebunan sementara masyarakat khususnya di Kabupaten Lima Puluh Kota banyak yang mengusahakan tanaman perkebunan yang disebut perkebunan rakyat. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif kuantitatif menggunakan analisis Location Quotien (LQ), Shift Share Analysis (SSA) dan Arcgis untuk pemetaan komoditi. Hasil menunjukkan komoditi perkebunan unggulan basis di Kabupaten Lima Puluh Kota yaitu cengkeh, gambir, kelapa, kakao, pinang, kopi robusta, tembakau, enau dan kulit manis. Kecamatan yang basis terhadap subsektor perkebunan di Kabupaten Lima Puluh Kota memiliki komoditi unggulan prioritas sebagai berikut Kecamatan Payakumbuh, Akabiluru, Luak, Lareh Sago Halaban, Situjuah Limo Nagari, Harau, Guguak, Mungka, Suliki, Bukik Barisan, Gunung Omeh, Kapur IX dan Pangkalan Koto Baru. Saran diantaranya pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota, perlu menetapkan kebijakan dalam pembangunan terutama pada sektor perkebunan yang menjadi subsektor basis dan penyumbang sebagian besar pendapatan daerah pada Kabupaten Lima Puluh Kota. Dan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk melihat bagaimana kontribusi subsektor perkebunan dalam spesisifikasi komoditi unggulan terhadap perekonomian daerah.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.29103/ag.v10i1.19627

Article Metrics

 Abstract Views : 27 times
 PDF Downloaded : 14 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Dara Latifa

Agrifo: Jurnal Agribisnis Universitas Malikussaleh