INTRODUKSI TEKNOLOGI “MOTO KOH PADEE”: Studi Antropologi Pertanian di Aceh Utara

Putri Ananda Saka

Abstract


This study examines the introduction of Mooto Kooh Padeee technology to the community of Meurah Mulia, Aceh. The data obtained are qualitative data using data collection techniques in the form of observation, in-depth interviews, data analysis, documentation studies, literature studies, and literature studies. While the theory used as supporting analysis is Clifford Geertz's thinking about agricultural involution. The process of introducing and educating agricultural technology has begun to be intensively carried out in farming communities in rural Aceh. Including the District of Meurah Mulia, North Aceh District which experienced the introduction of Koh Padee moto harvesting technology. In the process of entering the innovation, of course experiencing various responses from the public. This is what is studied more deeply about how acceptance and rejection take place. Furthermore, the new value brought by the new technology has changed the pattern and culture of agriculture and the structure of its society. This is also analyzed in this study.

Full Text:

PDF

References


Alfian, Teuku Ibrahim, 2004. Kronika Pasai Sebuah Tinjauan Sejarah, Yogyakarta: Ceninnets Press.

Brewer, Anthony, 1999. Das Kapital Karl Marx, Jakarta: Teplok Press.

Geertz, Clifford, 1976. Involusi Pertanian, Jakarta: Bhratara Karya Aksara.

Lombard, Denys, 2006. Kerajaan Aceh: Zaman Sultan Iskandar Muda (1607-1636), Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.

Moleong, Lexy J., 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nasution, Pangeran P.P.A, dkk., 2017. Dinamika Kuasa Budaya dan Sketsa Pembangunan Pada Masyarakat Desa, Yogyakarta: Deepublish.

Redfield, Robert, 1982. Masyarakat Petani dan Kebudayaan, Jakarta:

CV. Rajawali.

Tohir, Kaslan A., 1983. Seuntai Pengetahuan Usaha Tani Indonesia, PT. Rineka Cipta: Jakarta.

Usman, Husaini dan Purnomo Setiady Akbar, 1995. Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Jurnal:

Esje, Gudon dan Daniel, 1998. “Menggugat Revolusi Hijau Orde Baru”, Jurnal Wacana. No. 12. Edisi Juli-Agustus.

Fitriani, 2015. “Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat di Kecamatan Panumbangan-Ciamis”, Universitas Pendidikan Indonesia. repository.upi.edu.

Humsona, Rahesli, dkk., 2017. “Strategi Kelangsungan Usaha Tani Padi Organik di Dusun Jeglongan, Kecamatan Sayegan, Kabupaten Sleman”, Dialektika Masyarakat: Jurnal Sosiologi, Vol.1, No.1, Edisi November.

Nugraha, Sigit, 2012. “Inovasi Teknologi Pascapanen Untuk Mengurangi Susut Hasil dan Mempertahankan Mutu Gabah/Beras di Tingkat Petani”, Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian. Vol. 8. No. 1.

Saharuddin, 2007. “Antropologi Ekologi”. Fakultas Ekologi Manuasi IPB, http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/76145.

Sumarno, 2007. “Teknologi revolusi Hijau Lestari Untuk Ketahanan Pangan Nasional di Masa Depan”, Iptek Tanaman Pangan. Vol.2, No.2.

Swastika, Dewa Ketut Sadra, 2012. “Teknologi Panen dan Pascapanen Padi: Kendala Adopsi dan Kebijakan Strategi Pengembangan”, Analisis Kebijakan Pertanian, Vol.10, No.4, Edisi Desember.

Winarto, Yunita T., 1999. “Pembangunan Pertanian: Pemasungan Kebebasan Petani”, Jurnal Antropologi Indonesia, Vol. 59.

Zahara, Irva, 2017. “Teknologi Pertanian dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Ekonomi dan Budaya Masyarakat di Kecamatan Montasik Kabupaten Aceh Besar (1985-2016)”, Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) Pendidikan Sejarah FKIP Unsyiah. Vol.2. No.3. Edisi Juli.

Dokumen:

Ahimsa-Putra, 2009. Paradigma Ilmu Sosial-Budaya: Sebuah Pandangan, makalah kuliah Umum, Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Utara, 2012. Data Statistik Potensi Desa Kecamatan Meurah MuliaTahun 2012. BPS Kabupaten Aceh Utara bekerja sama dengan BAPPEDA Kabupaten Aceh Utara.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Aceh Utara, 2017. Kecamatan Meurah Mulia dalam Angka 2017. BPS Kabupaten Aceh Utara.

Badan Pusat Statistik Provinsi Aceh, 2013. Laporan Hasil Sensus Pertanian 2013 (Pencacahan Lengkap). BPS Provinsi Aceh.

Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Meurah Mulia, 2017. Database Kelembagaan Pertanian. BPP Kecamatan Meurah

Mulia.

Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Meurah Mulia, 2018. Luas Penguasaan Tanah Kelompok Tani dalam WKBB Meurah Mulia. BPP Kecamatan Meurah Mulia.

Internet:

www.andaromesin.com. 13 September 2018. https://www.andromesin.com/mesin-reaper/.

https://www.gatra.com/ekonomi/makro/307119-pasokan-beraspetani tergerus-impor-siap-jadi-pilihan-utama.

http://acehprov.go.id/news/read/2016/11/08/3717/pertaniansektor andalan-pertumbuhan-ekonomi-aceh.html.

https://indopos.co.id/read/2018/07/21/144868/kembangkaninovasi pertanian-royalti-tembus-rp-147-miliar.

http://m.viva.co.id/berita/bisnis/775713-lahan -pertanian-minimini solusi-jusuf-kalla.

http://googleweblight.com/?lite_url=http://m.metronews.com/ekono

mi/mikro/zNA72xzk-capaian-dan-target-di sektorpertanian&ei=vtcTwBxd&lc=idID&s=1&m=320&host=www.google.co.id&ts=1518854404&s

ig=AOyes_RXf7dVFNrq5SnCgc7p8Mzk0cfCmg.

http://klikkabar.com/2016/11/03/aceh-provinsi-swasembadapangan-tertinggi-keempat-di-indonesia/.

http://m.liputan6.com/bisnis/read/3009262/sektor-pertanian-rimasuk-peringkat-25-di-dunia.

https://www.google.co.id/amp/aceh.tribunnews.com/amp/2018/03/

waduk-krueng-pase-terlantar.

https://www.google.co.id/amp/s/bisnis.tempo.co/amp/872715/febru

ari-2017-sektor-pertanian-serap-banyak-tenaga-kerja.

http://m.tribunnnews.com/bisnis/2018/03/20/pemerintah-siapimpor-beras-240000-ton-dari-thailand-dan-vietnam.

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pertanian.

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Revolusi_Hijau




DOI: https://doi.org/10.29103/aaj.v2i1.1151

Article Metrics

 Abstract Views : 1271 times
 PDF Downloaded : 97 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Putri Ananda Saka

INDEXED BY:

Redaksi Aceh Anthropological Journal (AAJ): Gedung Program Studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Malikussaleh. Kampus Bukit Indah Jln. Sumatera No.8, Kec. Muara Satu Kota Lhokseumawe, Prov. Aceh, Indonesia. eMail: aaj.antro@unimal.ac.id

Lisensi Creative Commons

All publication by Aceh Anthropological Journal (AAJ) are licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional