REKONFIGURASI JARINGAN DISTRIBUSI 20KV DI PT PLN (PERSERO) ULP KRUENG GEUKUEH DENGAN METODE BINARY PARTICLE SWARM OPTIMIZATION (BPSO)

Authors

  • Muhammad Ridho Afriza
  • Dahlan Abdullah
  • Misbahul Jannah
  • Kartika Kartika
  • Selamat Meliala

DOI:

https://doi.org/10.29103/jee.v13i1.15915

Keywords:

Binary Particle Swarm Optimization (BPSO), ETAP, Matlab, Rekonfigurasi, Rugi-rugi daya

Abstract

Sistem listrik yang disediakan oleh PT. PLN (Persero) memainkan peran krusial dalam memenuhi kebutuhan energi listrik di Indonesia. Dengan pertumbuhan pesat permintaan energi, terutama dalam sektor industri, komersial, dan rumah tangga, tekanan semakin besar pada jaringan distribusi listrik untuk menjaga keandalan pasokan daya. Salah satu tantangan utama adalah rugi-rugi daya dalam jaringan distribusi 20 kV, yang mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan bagi PT. PLN (Persero) dan memengaruhi kualitas layanan kepada pelanggan. Penelitian ini mengusulkan penggunaan metode Binary Particle Swarm Optimization (BPSO) untuk merancang ulang konfigurasi jaringan distribusi 20 kV dengan tujuan mengurangi rugi-rugi daya. Rekonfigurasi jaringan dilakukan dengan mengubah status kabel penghubung antar trafo distribusi, tetapi mempertahankan struktur jaringan radial dan memperhatikan batasan operasi. Metode BPSO mengoptimalkan topologi jaringan dengan meminimalkan kehilangan daya nyata. Penelitian ini dilakukan di PT. PLN (Persero) ULP Krueng Geukueh dengan menggunakan simulasi software Electrical Transient Analizer Program (ETAP) versi 19.0.1 dan Matlab 2018b. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rekonfigurasi berhasil mengurangi rugi daya nyata secara signifikan, dengan penurunan dari 19.732 menjadi 19.4 kW.

References

R. Syahputra, F. D. Syahfitra, K. T. Putra, and I. Soesanti, Prediksi Beban Listrik Menggunakan Algoritma Jaringan Syaraf Tiruan Tipe Propagasi-Balik, Semesta Tek., vol. 23, no. 2, pp. 143-155, 2020.

N. A. Musdir, A. Arief, and M. B. Nappu, Penempatan Distributed Generation Optimal Mempertimbangkan Rekonfigurasi Jaringan, J. EKSITASI Dep. Tek. ELEKTRO, vol. 1, no. 2, pp. 29-35, 2022.

D. M. Dewi, N. Hikmah, I. Marzuki, and A. Izzuddin, Rekonfigurasi Jaringan Menggunakan Binary Particle Swarm Optimization (BPSO) Pada Penyulang Suryagraha, J. JEETech, vol. 1, no. 1, pp. 22-30, 2020.

A. Rosyida and T. B. Sasongko, Early Detection of Alzheimers Disease with the C4. 5 Algorithm Based on BPSO (Binary Particle Swarm Optimization), J. Sisfokom (Sistem Inf. dan Komputer), vol. 12, no. 3, pp. 341-349, 2023.

S. A. Kumar, S. Padma, and S. Madhubalan, Distribution Network Reconfiguration Using Hybrid Optimization Technique., Intell. Autom. Soft Comput., vol. 33, no. 2, 2022.

I. Ginarsa, I. Nrartha, and A. B. Muljono, Transmisi Daya Tegangan Tinggi Arus Searah (TTAS) Keuntungan Desain Dan Interaksinya Dengan Sistem Arus Bolak-Balik (AB), 2020.

Downloads

Published

2024-04-22

Issue

Vol. 13 No. 1 (2024): Jurnal Energi Elektrik 2024

Section

Articles

License

Copyright (c) 2024 M. Ridho Afriza Ridho Afriza

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Authors retain copyright and grant the journal right of first publication and this work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.

All articles in this journal may be disseminated by listing valid sources and the title of the article should not be omitted. The content of the article is liable to the author.

Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.

Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.

In the dissemination of articles by the author must declare the Jurnal Energi Elektrik as the first party to publish the article.