FAKTOR-FAKTOR YANG MEMEPENGARUHI POTENSI PUSAT KEGIATAN EKONOMI DI KAWASAN PESISIR KECAMATAN JANGKA KABUPATEN BIREUEN

Lena Fitri, Andria Zulfa

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis apakah Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Permodalan dan Teknologi mempunyai pengaruh terhadap Potensi Kegiatan Ekonomi Di Kecamatan Jangka. Lokasi penelitian ini adalah di dua Desa yaitu Jangka Mesjid dan Jangka Ketapang. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat di dua Desa tersebut dengan jumlah sampel 177. Dari Hasil penelitian bahwa Potensi memiliki hubungan yang  erat dan positif terhadap variabel Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Permodalan dan Teknologi. Hasil pengujian menunjukkan Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Permodalan dan Teknologi merupakan faktor yang secara bersama-sama mempengaruhi Potensi Kegiatan Ekonomi di Kecamatan Jangka. Variable Independent yang paling dominan mempengaruhi Potensi Kegiatan Ekonomi di Kecamatan Jangka  adalah Variabel Permodalan.


Keywords


Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Permodalan, Teknologi Dan Potensi

Full Text:

PDF

References


Ani Yulianti.(2011). Faktor-faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Delay (Studi Empiris Pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2008).Skripsi.Universitas Negeri Yogyakarta

Ari Kunto, (2002) , Prosedur Suatu Penelitian; Pendekatan praktek, Edisi Revisi Kelima, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Arimoto. T. (2000). Research and Education System of Fishing Technology in Japan. TUF-JSPS International Project. Vol. 8. March 2000. Proceeding the 3 rd JSPS International Seminar on Fisheries sciences in Tropical Area Sustainable Fishing Technology in Asia Towards the 21 st Century. Tokyo University of Fisheries. p 32- 37.

Atmaja, (2010). Buku Lengkap Bahasa Indonesia dan Peribahasa. Jakarta: Pustaka Widyatama.

Aqilah, Z. (2011). Wilayah Pesisir dan Ekosistem Mangrove. http:// zalfaaqilah. wordpress.com/wilayah pesisir dan ekosistem mangrove. Diakses 23 Mei 2011

Bengen, (2002). Ekosistem dan sumberdaya alam pesisir dan laut serta prinsip pengelolaannya. Sinopsis. Pusat Kajian Sumber daya Pesisir dan Lautan. IPB

Budiono, (2004). Statistika Untuk Penelitian.Surakarta: Sebelas Maret university Press

Carlos, C. (2011). Konsep dan Definisi Pengelolaan Wilayah Pesisir dan kelautan.http://carolinacarlos.mhs.upnyk.ac.id/pesisir/konsepdandefinisipengelolaanwilayahpesisirdankelautan.

Dahuri dkk, (2001). Pengelolaan Sumber daya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu. PT. Pradnya Paramita. Jakarta.

Dahuri, R., J, Rais, S.P.Ginting dan M.J.Sitepu. (2004). Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu.Cetakan Ketiga, Edisi Revisi. PT Pradnya Paramita, jakarta

Dwe Priantno, (2008) dalam finandar (2017). Mandiri Belajar SPSS. Yogyakarta, Mediakom.

Fauzi, Muchamad. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif. Edisi Pertama. Walisongo Press. Semarang.

Ghozali,Imam.(2011).Manajemen personaliadanSumberDayaManusia.Liberti, Yogyakarta.

Hasibuan, Malayu S.P, (2003), Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi Revisi, Bumi Aksara, Jakarta.

Hariandja, Marihot T.E, (2002). Sumber Daya Manusia. Manajemen Jakarta: Grasindo.

Kordi, (2011). Kordi, M.G.H. 2011. Kiat Sukses Budidaya Rumput Laut di laut dan Tambak. ANDI OFFSET. Yogyakarta. 134 Hal

Mathis, R.L.&J.H.Jackson. (2006). Human Resource Management:Manajemen Sumber Daya Manusia. Terjemahan Dian Angelia. Jakarta: Salemba Empat.

Magnis-Suseno, Franz, (2001), Kuasa dan Moral, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Majdi, UdoYaminEfendi. (2007). Quranic Quotient. Jakarta: Qultum Media.

Monintja, D. R. (2000). Pemanfaatan Sumberdaya Pesisir dalam Bidang Perikanan Tangkap. Prosiding Pelatihan Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu. Pusat Kajian Sumber daya Pesisir dan Lautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Nugroho., Finandar, (2015). Analis peengaruhJumlahTenagaKerja, Upah Minimum Regional, danPendapatanAlsi Daerah TerhadapPertumbuhan ekonomi Kota LhokseumawePeriode 2008-2013.UniversitasMalikussaleh.

Nontji, (2002). Laut Nusantara. Cetakan ketiga. Penerbit Djambatan, Jakarta: 367 hal.

Prasetyawan, Ari W. (2011). Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Potensi Produksi Nelayan Di Desa Tasik Agung Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang

Paulus, C. (2011). Gambaran Umum Wilayah Pesisir Indonesia. http://chaterina

paulus.blogspot.com/gambar. Diakses 29 April 2011.

Prakoso (2013).PeranTenagaKerja, Modal danTeknologiterhadapPotensiPendapatanMasyarakatNelayan di DesaAsemdoyongKecamatan Taman KabupatenPemalang

Sarmintohadi. (2002). Seleksi Teknologi Penangkapan Ikan Karang Berwawasan Lingkungan di Perairan Pesisir Pulau Dulah Laut Kepulauan Kei, Kabupaten Maluku Tenggara. Tesis. Bogor: Teknologi Kelautan, Program Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor. 128 hlm.

Sujarno (2008).AnalisisFaktor-Faktor yang MempengaruhiPotensiNelayan di KabupatenLangkat

Sumarsono, Sonny. (2003). Ekonomi Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ketenaga kerjaan. Jogyakarta : Graha Ilmu.

Sudarmayanti, (2001). Dalam buku sumber daya manusia dan produktifitas kerja

Suegiarto, dahuri et al (2001). Pengelolaan sumberdaya wilayah pesisir dan lautan secara terpadu. PT. Pradnya Paramita, Jakarta.

Sugiono, (2005). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta

Yuliati, Evi. (2009). Analisis Strategi Pengembangan Usaha Pembenihan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei). Skripsi. IPB.




DOI: https://doi.org/10.29103/jepu.v1i2.1127

Article Metrics

 Abstract Views : 1767 times
 PDF Downloaded : 2805 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Lena Fitri, Andria Zulfa

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Stat Counter

 

Flag Counter

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.